Fokker Jatuh di Halim
TNI AU Segera Selidiki Isi Kotak Hitam Fokker 27
Black box Fokker-27 yang menyimpan data selama penerbangan sudah ditemukan anggota TNI AU.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Black box Fokker-27 yang menyimpan data selama penerbangan sudah ditemukan anggota TNI AU.
Untuk itu, menurut Kepala Subdinas Penerangan Umum TNI AU, Kolonel Penerbang Agung Sasongko Jati, untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat Fokker 27 di perumahan TNI Lanud Halim Perdanakusuma, pihaknya akan mencari tahu isi kotak hitam pesawat tersebut.
"Black box (kotak hitam) nanti akan diselidiki oleh PPKPU (Panitia Penyeledikan Kecelakaan Pesawat Udara), tentunya butuh waktu untuk menyelidiki sebab jatuhnya pesawat," ujar Agung kepada wartawan di Gedung Air Power Center Of Indonesia, Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Kamis (21/6/2012).
Agung juga mengatakan, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menggandeng KNKT untuk memecahkan teka- teki jatuhnya pesawat buatan Belanda tersebut.
"Ya bisa saja (kerjasama dengan KNKT), kalau memang dibutuhkan kami akan bekerja sama," kata Agung.
Sebelumnya, Wakil Kepala Staf TNI AU, Marsekal Madya Dede Rusams, mengatakan untuk mengetahui sebab jatuhnya pesawat Fokker 27 membutuhkan waktu kurang lebih 3 bulan lamanya.
"TNI masih melaksanakan investigasi. Lebih kurang 3 bulan akan dapat hasilnya," kata Dede.
Menurut Dede, pesawat yang digunakan 7 awak TNI Angkatan Udara itu masih laik terbang. Pesawat Fokker 27 itu buatan pabrik Fokker Netherland dengan mesin 2EA Rolls Royce Dart MK 536-7R.
Rentang sayap pesawat penumpang yang mencapai 18 meter, dengan panjang badan 15.154 meter, tinggi 6.31 meter, berat maksimum 7.450 kilogram ini mempunyai daya angkut 40 orang penumpang, serta mampu menjelajah selama 6 jam.
"Awak pesawat dalam kondisi fit dan siap terbang, kondisi layak terbang, sisa kondisi perawatan 23 hari," tambahnya.
KLIK JUGA: