Ruang Mewah Banggar
Usul Bubarkan BURT, BK Lebih Baik Kerja yang Benar
Anggota Badan Urusan Rumah Tangga DPR, Arwani Thomafi meminta M. Prakosa dan Badan Kehormatannya konsentrasi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Badan Urusan Rumah Tangga DPR, Arwani Thomafi meminta M. Prakosa dan Badan Kehormatannya konsentrasi bekerja saja ketimbang harus mewacanakan pembubaran BURT. Pernyataan itu menyusul adanya desakan BK DPR agar BURT dibubarkan.
"Sebaiknya fokus dan kerja yang benar saja sesuai kewenangannya. Keberadaan ini berdasarkan Undang-undang," ujar Arwani kepada Tribunnews.com, Rabu (18/1/2012).
Menurut Arwani apabila BK ingin membubarkan BURT, sebaiknya usulan tersebut disampaikan di Badan Legislatif.
"Kalau mau ada perubahan, silahkan Pak Prakosa usulkan revisi UU tersebut di Baleg,"pungkas Arwani.
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Urusan Rumah Tangga DPR (BURT DPR) direncanakan untuk dibubarkan. Adanya pembangunan serta rumah tangga DPR bukan urusan dewan.
"Tidak usah ada BURT, lebih baik dihapus. Dewan itu bukan mengurusi rumah tangga DPR. Di Parlemen mana pun tidak ada," kata Ketua Badan Kehormatan DPR, M. Prakosa kepada wartawan, Rabu (18/1/2012).