Sidang Nazaruddin
Ahmad Mubarok: Yayasan Saya tak Butuh Banyak Duit
Ahmad Mubarok mengaku, memiliki yayasan bernama Mubarok Institut yang berada di Casablanca
Laporan Wartawan Tribunnews.com Yogi Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok mengaku, memiliki yayasan. Pria berkacamata ini mengaku memiliki yayasan bernama Mubarok Institut yang berada di Casablanca. Namun ia membantah jika yayasannya tersebut dibiayai oleh dana-dana seperti itu. Ia pun mempersilakan siapapun mampir ke yayasannya.
Mubarok Institut, cerita Mubarok, adalah yayasannya yang didirikan sejak 2006. Yayasan ini tak lain bergerak di bidang pengembangan keilmuan ilmu psikologi. Karena cekaknya dana, Mubarok Institut mempopulerkan visi misinya lewat sebuah blog, bukan situs yang harus membayar sewa.
"Yayasan saya tidak membutuhkan banyak duit. Karyawan saya cuma satu. Dia yang mengurus blog. Sebulan untuk uang gaji satu karyawan saya di bawah tiga juta," terang Mubarok. Soal dia terkenal, kata Mubarok, lebih karena dirinya diundang untuk mengisi seminar di sana-sini.
Untuk pemasukan yayasan, Mubarok melanjutkan, Mubarok Institut yang berada di Jalan Casablanca No 12 A, juga menelurkan buku-buku psikologi. Blog Mubarok Institut, kata Mubarok, sudah dikunjungi 800 ribu pengunjung. Maka dari itu tak perlu ruangan banyak untuk kantor yayasannya.
Dikatakannya, Mubarok institut hanya menempati satu lantai bersama dengan perusahaan lain. Kantor itu sendiri tingginya empat lantai. Meski dituduh Nazaruddin tanpa dasar yang jelas, Mubarok mengaku tak akan mempolisikan karena telah mencemarkan nama baiknya.
"Tudingan Nazaruddin buat saja biasa saja. Orang begitu tidak usah diurusin. Makanya saya juga heran kenapa banyak orang yang percaya dengan omongan Nazaruddin yang selalu diulang-ulang," terang Mubarok mengakhiri pembicaraan malam itu.