Pesawat Latih Jatuh
Nusa Flying School Terus Lakukan Pencarian Pesawat
Pihak Nusa tetap akan melakukan pencarian terhadap tiga korban pesawat latih Cassna milik Nusa Flying School, yang jatuh di pegunungan Burangrang
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Nusa tetap akan melakukan pencarian terhadap tiga korban pesawat latih Cassna milik Nusa Flying School, yang jatuh di pegunungan Burangrang meski Basarnas telah menghentikan pencarian pesawat tersebut.
"Walau pihak Basarnas menghentikan pencarian, tapi kami akan terus mencari tanpa ada batas waktu," jelas Kepala Sekolah Nusa Flying School, Sugeng Triyono saat dihubungi melalui telepon, Kamis (24/11/2011).
Sugeng mengatakan memang pihak Basarnas sempat menghentikan pencarian. Namun informasi terakhir yang ia peroleh, Basarnas kembali akan melanjutkan pencarian.
"Saya habis pulang dari lokasi pencarian, dan sepertinya Basarnas akan melanjutkan pencarian," ucap Sugeng.
Sejauh ini pencarian masih tetap dipusatkan ke Situ Lembang. Saat ini pihaknya telah menurunkan tiga tim untuk terus menyisir dan melakukan pencarian lewat jalur darat.
"Kami menelusuli lewat jalur darat, terdiri dari tiga tim yang masing-masing timnya terdiri dari 10 orang," tambah Sugeng.
Seperti diketahui, pesawat Cessa hilang sejak Rabu (16/11/2011) dalam perjalanan dari Halim Perdana Kusuma menuju ke Cirebon.
Dalam pesawat ada tiga orang, yaitu Partogi Sianipar (pilot), Agung (siswa Nusa Flying International) dan M. Fikriyansah (siswa Nusa Flying International).
