Sabtu, 4 Oktober 2025

Penangkapan Pejabat Kemennakertrans

Muhaimin Kaget Saat Diberitahu soal Suap dari Dharnawati

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mennakertrans) kesal namanya selalu dibawa-bawa

Penulis: Vanroy Pakpahan
Editor: Widiyabuana Slay
zoom-inlihat foto Muhaimin Kaget Saat Diberitahu soal Suap dari Dharnawati
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sekjen Kementerian Keuangan Mulia P Nasution, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (API) Sofyan Wanandi, hadir pada diskusi membahas RUU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Jakarta Pusat, Selasa (19/7/2011). Muhaimin memaparkan, pemerintah ingin agar UU ini segera disahkan namun, untuk meleburkan 4 BUMN (PT Jamsostek, PT Asabri, PT Taspen, PT Askes) menjadi BPJS tidak serta merta dilakukan, butuh waktu untuk penyesuaian dan tahapannya. (tribunnews/herudin)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vanroy Pakpahan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mennakertrans) kesal namanya selalu dibawa-bawa dalam kasus suap pencairan dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah transmigrasi di 19 kabupaten di seluruh Indonesia.

Ihwal reaksi Muhaimin atas derasnya tudingan yang dialamatkan kepadanya itu, terungkap dari Kepala Pusat Humas Kemennakertrans Suhartono.

"Ini lagi, orang selalu bawa-bawa saya. Berkali-kali nama saya dibawa-bawa dalam kasus penyuapan ini. Sudah tahu saya nggak terlibat dalam kasus ini. Emangnya saya bodoh apa (mau ikut terlibat dalam praktek suap)," ujar Suhartono mengungkapkan reaksi dan tanggapan Muhaimin saat dihubungi, Sabtu (3/9/2011).

Menurut pria yang berkewajiban untuk selalu melaporkan setiap perkembangan penanganan kasus suap di Kemennakertrans itu, Muhaimin menampik semua tudingan yang dialamatkan kepadanya. "Saya justru ingin kinerja di Kementerian ini baik dan nggak ada korupsi," kata Suhartono mengutip pernyataan Muhaimin.

Muhaimin, lanjutnya, sama sekali tak tahu menahu soal kasus tersebut. Dia tak tahu jika dua anak buahnya menerima uang suap dari pengusaha Dharnawati. "Seperti itulah, waktu saya laporkan, pak Menteri kaget. Dia nggak mengerti bagaimana proses penyuapan itu terjadi. Dan pak Menteri nggak tahu menahu kasus suap-menyuap itu," tuturnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved