Ramadhan 2011
Gudang Bulog Dipenuhi Beras Impor
Menjelang lebaran Anggota DPR RI Komisi IV F-PKS Rofi Munawar bersama rombongan Anggota DPR RI Komisi IV lainnya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang lebaran Anggota DPR RI Komisi IV F-PKS Rofi Munawar bersama rombongan Anggota DPR RI Komisi IV lainnya, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di salah satu gudang beras milik Badan Urusan Logistik (Bulog) di Sidoarjo, Jawa Timur.
Ditemukan, dari total 290.000 ton beras yang tersimpan di Gudang Bulog, beras lokal hanya sebesar 1.000 ton sedangkan kurang lebih 289.000 ton beras yang tersimpan merupakan beras impor.
Rofi menganggap, temuan ini cukup ironis, impor beras yang dilakukan oleh Bulog ternyata dilakukan hanya untuk memenuhi gudang-gudang dengan beras dari negara lain.
"Ini semakin menegaskan bahwa keamanan dan ketahanan pangan kita bergantung dari impor," tegasnya kepada tribun, Jumat (26/08/2011).
Dijelaskan, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat selama Januari-Juni 2011impor pangan Indonesia senilai US$ 5,36 miliar (kurang lebih Rp 45 triliun). Tahun 2011 Pemerintah memberikan kuota impor beras sekitar 1,5 juta ton. Realisasi impor beras ini akan dilakukan hingga Februari tahun 2012.
Saat ini, katanya lagi, sekitar 3.850 ton beras telah masuk, jika di total 800.000 ton beras diproyeksikan masuk selama 2011.Padahal menurut catatan Rofi, Pemerintah telah memastikan penghentian impor beras terhitung 31 Maret 2011.
"Ketika itu alasannya masa panen raya padi sedang berlangsung, stok beras secara nasional juga cukup memadai atau bisa untuk lima hingga enam bulan ke depan. Jadi, tak ada alasan ada beras impor," tegasnya.