Senin, 6 Oktober 2025

Helikopter Jatuh

Pesawat dan Helikopter Nyaman Air Masih Boleh Terbang

Meskipun salah satu helikopternya baru mengalami kecelakaan, Kementerian Perhubungan menyatakan tidak akan menggrounded Nyaman Air

Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Prawira

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meskipun salah satu helikopternya baru mengalami kecelakaan, Kementerian Perhubungan menyatakan tidak akan menggrounded atau menonterbangkan pesawat milik Nyaman Air.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Herry Bakti Singayudha Gumay di Jakarta, mengatakan, saat ini pihaknya sedang menunggu timnya dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk mengambil tindakan terhadap maskapai carter tersebut.

"Kita tunggu tim dulu, nanti kalau ada bukti ada tentu akan ada tindakan. Pesawat-pesawat Nyaman Air masih bisa dioperasikan, kami tidak memerintahkan untuk menggorunded," kata Herry Bakti di Jakarta, Jumat (5/8/2011).

Dijelaskannya, helikopter milik Nyaman AOC berjenis Bell 412 registrasi PK-FUG saat jatuh sedang memuat sebanyak 10 penumpang. Jumlah ini, jelasnya sesuai dengan prosedur yang ada. "Kita sedang selidiki apakah ada muatan lain atau tidak," jelasnya.

Helikopter Nyaman Air jatuh saat akan terbang dari Manado menuju Pulau Halmahera pada Rabu (3/8/2011) lalu. 10 orang yang berada di atas heli meninggal dunia. Helikopter terbang saat kondisi cuaca hujan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved