Pesawat Merpati Jatuh
Habibie: Saya Ikut Susun Peraturan Penerbangan Dalam Negeri
Mantan Presiden RI BJ Habibie mengaku ikut andil menyusun peraturan penerbangan dalam negeri yang berdasarkan pada FAA
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Presiden RI BJ Habibie mengaku ikut andil menyusun peraturan penerbangan dalam negeri yang dasarnya dari Federal Aviation Administration (FAA).
"Dahulu kami mengadakan MoU kerjasama bilateral dalam bidang kelayakan udara antara Indonesia-Amerika khususnya FAA," ujar Habibie, mantan Presiden RI ketiga ini di kediamannya, Jakarta Selatan, Kamis (12/5/2011).
Pada akhirnya, Habibie menambahkan, pihak FAA bersedia membantu untuk membuat peraturan-peraturan tersebut.
Langkah kerjasama itu bukan tanpa alasan. Habibie mengungkap, karena Indonesia juga mempunyai pesawat buatan dalam negeri yang dijual ke Amerika.
"Jadi kalau kita mau membuat pesawat terbang harus memiliki ijin terbang dan layak udara dari kita sendiri. Agar supaya sambil menyelam maka peraturan kita sudah match terutama dengan FAA. Kalau dari FAA otomatis bisa digunakan kemana saja. Bukan hanya Indonesia, singapura, Malaysia, semua yang mempunyai kelayakan udara," terangnya.
Saat ditanya terkait pesawat Merpati MA 60 yang berasal dari produsen China, Habibie mengaku tidak mengetahuinya. "Saya tidak mengetahui karena tidak tahu isinya detail," tukasnya.