Petugas Sita Buku dan Kabel dari Kediaman Irman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama setahun terakhir tinggal di Kampung Jembatan, Cakung, Jakarta Timur, Irman Kamaludin (24), dikenal sebagai warga yang ramah, dan tidak pernah membuat masalah.

Bahkan laki-laki asal Bandung, Jawa Barat itu, menurut salah seorang tetangganya, Nurjanah, sempat membuka pengajian untuk anak-anak sekitar kediaman Irman.

"Istrinya juga ngajar les mata pelajaran sekolah, kita semua kenal keluarga Irman baik-baik," katanya.

Atas hal itu, Nurjanah mengaku kaget saat dini hari tadi Irman beserta dua sepupunya, Yuyun (27) dan Doni (24), dibawa petugas dari Densus 88 Antiteror Polri.

Menurut Supriyanto, ketua RT 04/RW14, saat ditemui di kediamannya, pagi ini petugas selain membawa ketiga orang tersebut, petugas juga menyita sejumlah buku-buku Irman mengenai agama, serta membawa sebuah kabel.

"Yang saya lihat ya itu, saya enggak tahu itu kabel apaan," imbuhnya. Irman ditangkap bersama sedikitnya empat pria lain yang diduga terlibat dalam aksi teror bom buku beberapa waktu lalu.