Gedung Baru DPR
LSM Beri Tambahan Data Penolakan Pembangunan Gedung DPR
Berbagai Lembaga Swadaya Masayrakat (LSM) hari ini, Selasa (5/4/2011) kembali akan melakukan audiensi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai Lembaga Swadaya Masayrakat (LSM) hari ini, Selasa (5/4/2011) kembali akan melakukan audiensi dengan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muaqoddas untuk menyerahkan data tambahan gedung DPR.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA) Ray Rangkuti kepada Tribunnews.com, Senin (4/4/2011). "Besok dalam rangka memberi data tambahan kepada KPK tentang carut marut pembangunan gedung DPR khususnya penggunaan dana 14 sekian lebih miliar untuk konsultan desain gedung DPR," kata Ray.
Sebenarnya, beberapa kronologi telah diserahkan pada pertemuan sebelumnya. Namun, imbuhnya, karena makin banyaknya data-data yang mulai satu persatu bermunculan, ditambah pernyataan KPK agar data-data tersebut dikuatkan maka koalisi ini (LIMA Indonesia, Formappi, Tepi Indonesia, IBC, TII, LSPP) akan menyerahkan hal itu.
"Harapannya tentu penambahan data ini, KPK akan lebih termotivasi dan lebih berani membuka karut marut rencana pembangunan gedung ini," tandas Ray.