Teror Bom Buku
Polda Bakal Undang Perusahaan Jasa Pengiriman
Merebaknya bom buku yang dikirim lewat pengiriman paket, menyebabkan Polda Metro Jaya harus bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Merebaknya bom buku yang dikirim lewat
pengiriman paket, menyebabkan Polda Metro Jaya harus bekerjasama dengan
perusahaan-perusahaan jasa pengiriman untuk melakukan pengecekan
terhadap paket-paket mencurigakan berisi bom.
Hal tersebut ditangkap dengan baik jajaran Polda Metro Jaya dengan melakukan komunikasi dengan perusahaan-perusahaan jasa pengiriman supaya paket-paket berisi bom bisa terdeteksi secara dini dan memberikan kenyamanan di masyarakat.
"Komunikasi secara lisan sudah kita lakukan, dalam waktu dekat ini Direktur Pembinaan Masyarakat akan mengundang orang-orang yang terkait dengan jasa pusat ekspidisi tersebut," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Baharudin Djafar di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/3/2011).
Selain itu guna menjamin keamanan di Masyarakat, Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Mabes Polri telah menempatkan satu tim Gegana di setiap Polres yang ada di Jakarta dengan jumlah personil 8 orang setiap timnya.
"Untuk mengantisipasi keresahan yang ada di masyarakat, saat ini di setiap polres yang ada di wilayah Polda Metro Jaya disiapkan satu unit gegana, bila ada laporan maka bantuan unit gegana ini akan segera bertindak," kata Baharudin.
Hal tersebut ditangkap dengan baik jajaran Polda Metro Jaya dengan melakukan komunikasi dengan perusahaan-perusahaan jasa pengiriman supaya paket-paket berisi bom bisa terdeteksi secara dini dan memberikan kenyamanan di masyarakat.
"Komunikasi secara lisan sudah kita lakukan, dalam waktu dekat ini Direktur Pembinaan Masyarakat akan mengundang orang-orang yang terkait dengan jasa pusat ekspidisi tersebut," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Baharudin Djafar di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/3/2011).
Selain itu guna menjamin keamanan di Masyarakat, Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Mabes Polri telah menempatkan satu tim Gegana di setiap Polres yang ada di Jakarta dengan jumlah personil 8 orang setiap timnya.
"Untuk mengantisipasi keresahan yang ada di masyarakat, saat ini di setiap polres yang ada di wilayah Polda Metro Jaya disiapkan satu unit gegana, bila ada laporan maka bantuan unit gegana ini akan segera bertindak," kata Baharudin.