Teror Bom Buku
Kronologi Bom Buku untuk Ahmad Dhani
Inilah kronologis ancaman bom yang dibungkus paket buku berjudul Yahudi Militan yang dialamatkan kepada musisi Ahmad Dhani
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pentolan grup Dewa 19 Ahmad Dhani mendapat kiriman paket berisi bom buku. Bom buku tersebut sama persis yang dikirimkan kepada pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar Abdalla, Kepala BNN Komjen Gories Mere, Pembina Pemuda Pancasila Yapto Soeryosumarno.
Berikut kronologi paket bom buku yang dikirim ke rumah pendiri Republik Cinta Management (RCM)ini :
*15 Maret 2011 pukul 13.00 WIB, paket berbungkus amplop cokelat dikirm ke studio Republik Management Cinta yang berada di Jl Pinang Emas III Nomor E1 dan E2, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
*Petugas security menyerahkan paket tersebut ke karyawan Republik Management Cinta (RCM) karena ditujukan untuk bosnya, Ahmad Dhani.
*Paket lalu disimpan di keranjang paket dan surat di dalam kantor Republik Management Cinta
*17 Maret 2011, pukul 09.00 WIB seorang staf Republik Management Cinta bernama Devi Aristiawan melihat paket di keranjang surat yang tak jauh dari meja kerjanya. Saat itu ia sedang membuka- buka berita tentang bom di Utan Kayu
*Devi Aristiawan kaget ketika melihat di keranjang surat terdapat paket berukuran sedang. Kekagetannya karena pengirimnya berasal dari Bogor dan mencantumkan alamat lengkap. Ia curiga soalnya dari berita-berita di internet bom di Utan Kayu
*Lantaran curiga, Devi memanggil teman-temannya. Paket bom dibuka karena teman-temannya tidak yakin itu bom.
*Setelah dibuka, terlihat buku bercover "Militan Yahudi terbungkus plastik mirip buku baru".
*Karena tidak yakin paket tersebut berisi bom, plastik pembungkus buku di buka dan terdapat surat untuk Achmad Dhani.
*Begitu plastik terbuka, karyawan Dhani mencoba membuka buku tersebut. Karena kesulitan membuka buku, mereka baru tersadar kalau paket tersebut persis yang dibaca Devi di Utan Kayu.
*Karyawan Dhani pun lantas mengamankan paket tersebut.
*Surat yang ada dalam paket tersebut disampaikan ke Achmad Dhani yang rumahnya sekitar 200 meter dari kantor Republik Cinta Management.
*Dalam surat tersebut, Dhani diminta membuat pengantar buku berjudul "Militan Yahudi '.
*Dhani yang membaca surat dan mendapat laporan anakbuahnya curiga. Ia langsung menghubungi pengirim paket tersebut yakni Alamsyah Muchtar Sos yang beralamatkan Jl Darmaga No 21, Bogor. Namun handphone yang tecantum selalu mati dan mailbox.