Sidang Gayus Tambunan
John Jerome Grice, CIA, dan Satgas Mafia Hukum
Dari paspor itulah, otoritas Indonesia mencatat identitas John Jerome. Ia disebut lahir di California, Amerika Serikat, 16 Mei 1970

Lebih dari itu, Gayus menyebut John Jerome atas sepengetahuan Satgas Mafia Hukum dan lebih penting lagi, John Jerome adalah agen intelijen Amerika Serikat, CIA.
Nama John Jerome Grice pertama kali muncul ketika pelesiran Gayus ke luar negeri terbongkar.
Dari penjara, Gayus ke Macau, Guangzhou, Singapura, dan Kualalumpur dengan menggunakan paspor palsu.
Paspor palsu itu bernama Sony Laksono. Kepolisian Indonesia menduga kuat John Jerome merupakan aktor intelektual di balik pemalsuan paspor Sony Laksono.
Belum jelas kapan John Jerome masuk ke Indonesia. Otoritas Indonesia hanya mencatat, John Jerome meninggalkan Indonesia sekitar Juli 2010 dengan paspor asli.
Dari paspor itulah, otoritas Indonesia mencatat identitas John Jerome. Ia disebut lahir di California, Amerika Serikat, 16 Mei 1970.
Pihak kepolisian telah mengirim red notice ke Interpol guna mempercepat proses penangkapan tersangka.
Proses pembuatan paspor palsu Gayus tentu saja melibatkan orang Indonesia. Depkumham telah mencopot dirjen imigrasi, pejabat tertinggi di direktorat itu, berikut 16 pejabat imigrasi lainnya.
Gayus disebut mengenal Arie Nur Irawan melalui Agus.
Gayus juga mengenal Joko. Nah, Joko inilah yang mengenal John Jerome Grice.
John Jerome, menurut Menkumham Patrialis Akbar, mengantongi tiga paspor yang masih berlaku. Ia disinyalir masuk sindikat internasional.
Selain paspor atas nama Sony Laksono, Gayus memiliki satu paspor lagi atas nama Yosep Morris dengan kewarganegaraan Guyana.
Bila Gayus benar, mestinya persoalannya tidak sekadar mafia pembuatan paspor palsu.
Menurut Gayus, John Jerome Grice mengaku sebagai agen CIA. Peran dia atas sepengetahuan Satgas Mafia Hukum, satuan tugas yang dibentuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Berita Terkait:
* Inilah Testimoni Gayus Tambunan
* Inilah Pengakuan Denny Indrayana soal Istri Gayus