Rabu, 1 Oktober 2025

Hari Lahir Pancasila

SBY Bertemu Mega, Rekonsiliasi Simbolik

Ketua Fraksi Partai Demokrat (PD) DPR RI Anas Urbaningrum mengatakan pertemuan antara Presiden SBY dengan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, sebagai rekonsiliasi simbolik.

Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Demokrat (PD) DPR RI Anas Urbaningrum mengatakan pertemuan antara Presiden SBY dengan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, sebagai rekonsiliasi simbolik.

Sementara Ketua Fraksi PDI Perjuangan yang juga menjabat sebagai Sekjen DPP PDI-P Tjahjo Kumolo, hanya tertawa lepas ketika diminta tanggapannya, apakah pertemuan Mega dengan SBY memiliki muatan politis, sinyal bagi PDI-P berkoalisi dengan pemerintah.

"Ha ha ha... yang namanya orang politik, bisa saja, ada gelagat perkembangan, mau diartikan apa saja.  Tapi, kehadiran ibu (Megawati), karena memperingati sejarah bangsa. Kan baik kalau bersama-sama," kata Tjahjo sambil terus mengumbar senyum.

Tjahjo meminta tak perlu menduga-duga terlalu jauh, pertemuan Megawati dan SBY dalam satu forum seperti peringatan harlah Pancasila 1 Juni, 'dibalut' dengan rencana PDI-P yang kemungkinan akan menjadi bagian dari koalisi pemerintah.

"Pertemuan ini, tidak ada kaitannya dengan hal lain (rencana koalisi). Jadi, kehadiran (Megawati) ini hanya didasari komitmen. Siapapun yang memimpin negara ini, empat pilar Pancasila harus menjadi prinsip. Kalau ada yang bilang ini pertemuan yang jarang terjadi (SBY-Mega), itu pendapat pers saja. Kalau ngga gitu ngga rame. Dateng rame, ngga dateng rame," kata Tjahjo Kumolo sambil terkekeh.

Sementara Ketua Fraksi Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyatakan senang bertemunya SBY dan Megawati. Dikatakan, bisa saja pertemuan ini dimaknai sebagai rekonsiliasi simbolik dua tokoh penting milik bangsa Indonesia.

"Secara simbolik saya kira, acara tadi bukan saja peringatan 1 Juni. Akan tetapi, dengan hadirnya tokoh nasional pada acara hari ini, secara politik sangat produktif. Paling tidak minimal, terjadi  rekonsiliasi simbolik," ujar Anas.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved