Rabu, 1 Oktober 2025

Ledakan di Pamulang

Suara Gemuruh Kejutkan Keluarga Ana yang Masih Tidur Terlelap: Ledakan Itu Hancurkan Atap Rumah Kami

Jumat pagi, ledakan misterius mengguncang sekitar kediaman Ana. Lima rumah hancur tak tersisa akibat kejadian tersebut.

TribunJakarta.com/Jaisy/Dok Warga
LEDAKAN MISTERIUS - Ledakan misterius guncang Pamulang, Tangsel, Jumat (12/9/2025). Ledakan terjadi sekitar pukul 05.15–05.20 WIB di Jalan Talas II dan III, Pondok Cabe Ilir, Pamulang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suara Ana (46), warga Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, masih bergetar ketika menceritakan detik-detik ledakan dahsyat hancurkan rumahnya, Jumat (12/9/2025).

Jumat pagi, ledakan misterius mengguncang sekitar kediaman Ana. Lima rumah hancur tak tersisa akibat kejadian tersebut.

Sisa-sisa kerusakan dampak ledakan masih terlihat ketika wartawan Wartkotalive.com di mendatangi lokasi kejadian, Jumat pukul 12.45 WIB.

Selain lima rumah, terlihat sejumlah rumah lain yang juga mengalami kerusakan.

Mulai dari atap yang rubuh, tembok ambruk hingga perabotan rumah-tangga yang juga ikut hancur.

Ana kemudian menuturkan di pagi itu, dirinya, yang awalnya tengah tidur terlelap mendadak mendengar suara gemuruh yang besar secara tiba-tiba dari atap rumah.

Awalnya, seperti ada kucing sedang bertengkar sekitar pukul 05.15 WIB. 

"Posisi lagi tidur, terus suara gemuruh besar dari atap, kami sekeluarga langsung keluar rumah," kata Ana dengan wajah yang lelah.

Menurut Ana, ia bersama keluarga masih sangat kaget dengan kejadian tersebut.

Bahkan karena ledakan itu, sang anak mengalami sakit yang luar biasa di telinga.

Lalu suaminya mendapat luka ringan di bagian punggung.

"Anak saya telinganya sakit luar biasa itu akibat suara ledakan, suami luka punggung sedikit akibat ketiban sedikit reruntuhan," tutur dia. 

Air mata Mahmud

Kisah haru juga diungkapkan Mahmud (64), yang menjadi salah satu pemilik rumah yang menjadi korban akibat ledakan misterius tersebut.

Air mata terus berlinang, Mahmud terus meratapi rumahnya yang sudah runtuh tak tersisa.

Dengan raut wajah yang sedih, Mahmud bersyukur selamat dari reruntuhan rumah yang ia tinggali.

Sebagai warga asli setempat, ia mengatakan suara gemuruh seperti ledakan meriam itu terdengar menyeramkan sekitar pukul 05.17 WIB.

"Kata orang mah meteor emang ada ya?," nada bertanya dengan raut wajah bersedih. 

"Kalau saya dengernya seperti dentuman meriam," ungkapnya.

Sambil menunjuk reruntuhan rumah, ia bersama keluarganya berjumlah 8 orang ini tidak mengalami luka-luka. 

Pria kelahiran 1961 itu juga menyampaikan, atap rumah runtuh, barang-barang banyak tak terselamatkan. Ia hanya bisa pasrah dengan keadaan yang terjadi. 

"Ini mau ke kontrakan terdekat buat tinggal sementara, barang-barang berharga masih bisa dibawa, hanya perabot rumah yang tak tersisa ini hancur," imbuh dia.

Fakta-fakta Ledakan di Pamulang

Waktu dan Lokasi Kejadian

Ledakan terjadi sekitar pukul 05.15–05.20 WIB di Jalan Talas II dan III, Pondok Cabe Ilir, Pamulang.

Korban Jiwa dan Luka

Total 7 orang terluka: 3 luka berat dirawat intensif, 4 luka ringan menjalani rawat jalan. Salah satu korban adalah balita.

Kerusakan Fisik

Sedikitnya 13 rumah rusak, termasuk lima rumah yang ambruk total dan tidak bisa ditempati lagi.

Beberapa kendaraan tertimpa reruntuhan genteng dan asbes.

Dugaan Penyebab

Polisi menduga ledakan berasal dari septic tank milik salah satu warga.

Warga sempat menduga benda jatuh dari langit atau meteor karena suara ledakan sangat keras.

Dampak Lingkungan

Getaran terasa hingga radius 3 km dari titik ledakan. Suasana sempat gelap karena abu menyelimuti area.

Sumber: Warta Kota

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved