Kondisi Mayat Misterius Dalam Lift Hotel di Melawai Jaksel, Posisinya Sujud, Mulut Berdarah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sosok mayat misterius ditemukan di dalam lift sebuah hotel pada Jumat (25/7/2025) malam. Begini kondisinya.

Baca juga: Kronologi Kebakaran di Semarang: Satu Keluarga Tewas, Termasuk Ibu Hamil dan Balita Terjebak Api

Tempat penginapan ini berada di Kelurahan Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Kawasan Melawai ini dikenal sebagai salah satu pusat aktivitas bisnis, hiburan, dan budaya di ibu kota. Kerap disamakan dengan kawasan Blok M, karena lokasinya yang berdekatan dan suasananya yang ramai.

Baca juga: Sosok Pelaku Pembunuhan Pria Tertutup Sarung di Pondok Aren Tangsel, Motif Kuasai Barang Korban

Melawai juga diikenal sebagai Little Tokyo, karena banyak restoran Jepang dan festival budaya Jepang seperti Ennichisai.

Penemuan mayat di Melawai ini tepatnya ditemukan menjelang Sabtu (26/7/2025)dinihari.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak mengonfirmasi mayat yang ditemukan ini seorang pria. 

"Korban berinisial TLA, jenis kelamin laki-laki," tuturnya kepada wartawan, Sabtu (26/7/2025).

Kronologis Penemuan Mayat, Begini Kondisinya

Menurut keterangan, jenazah pertama kali ditemukan oleh petugas keamanan hotel berinisial DS.

Saksi DS sedang melakukan pengecekan rutin di lantai atas hotel.

Saksi mengecek dari lantai 5 menuju lantai 6 menggunakan tangga.

Setelah kembali ke lantai 5 lalu membuka lift, saksi lantas terkejut.

“Sekira pukul 23.30 WIB, saksi melihat korban dalam posisi sujud di dalam lift di lantai 5, dengan darah keluar dari mulut,” jelasnya.

Saksi kemudian memanggil rekannya sesama security, AS. 

Mereka membawa korban ke lantai 4 dan meletakkannya di sofa yang ada di depan lift. 

Setelah itu, korban dibawa ke kamar tempatnya menginap, yakni kamar 405.

Manajemen hotel kemudian segera menghubungi pihak kepolisian. 

Sejauh ini belum ada informasi dengan siapa korban menginap di hotel tersebut.
 
Kasus ini ditangani oleh Polsek Metro Kebayoran Baru untuk penyelidikan lebih lanjut.

Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti kematian korban.