Senin, 29 September 2025

Banjir di Jakarta

Banjir 3 Meter di Bantaran Kali Ciliwung Bidara Cina Jaktim, Puluhan Warga Sempat Terjebak

Pada awalnya, tinggi air tercatat sekitar 200 sentimeter, kemudian melonjak menjadi 375 sentimeter menjelang subuh

Editor: Eko Sutriyanto
Istimewa
BANJIR BIDARA CINA - Permukiman warga di RW 11, Kelurahan Bidara Cina yang terdampak banjir luapan Kali Ciliwung, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (6/7/2025) (ISTIMEWA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir besar kembali melanda kawasan permukiman di bantaran Kali Ciliwung, tepatnya di RT 10 RW 11, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. 

Ketinggian air pada Minggu (6/7/2025) pagi hingga siang terus meningkat, bahkan mencapai lebih dari tiga meter, membuat puluhan warga terjebak di dalam rumah tanpa akses evakuasi.

Menurut Tasmi (64), salah seorang warga yang terdampak, situasi semakin kritis lantaran persediaan logistik yang ada hanya cukup untuk bertahan dalam waktu terbatas.

“Butuh perahu karena banyak warga yang enggak bisa keluar sama sekali. Air makin naik. Ada sekitar 40 orang masih di dalam rumah,” ungkap Tasmi di lokasi.

Tasmi menuturkan, banjir mulai naik sejak Sabtu malam.

Pada awalnya, tinggi air tercatat sekitar 200 sentimeter, kemudian melonjak menjadi 375 sentimeter menjelang subuh.

Baca juga: Pemkab Bogor Gerak Cepat  Evakuasi Korban Bencana Banjir dan Longsor di 18 Kecamatan

Tinggi genangan sebagian dipengaruhi oleh pengaturan debit air di Pintu Air Manggarai.

“Kalau pintu air Manggarai dibuka, cepat surutnya. Tapi kalau masih ditutup, air di sini malah bisa tambah naik,” jelasnya.

Kelaparan Mengintai, Bantuan Belum Datang

Hingga siang hari, warga mengaku belum menerima bantuan logistik dari pihak pemerintah.

Bantuan nasi boks yang biasanya dikirim Palang Merah Indonesia juga belum datang.

“Biasanya PMI suka kasih nasi kotak, tapi mungkin karena hari Minggu jadi belum ada. Bantuan dari pemerintah juga belum sampai,” ujar Tasmi.

Beberapa warga memilih bertahan di lantai dua rumah atau di atap untuk menghindari genangan.

Namun, tidak sedikit lansia, anak-anak, dan ibu hamil yang kesulitan berpindah karena tak ada perahu karet untuk mengevakuasi.

Situasi di lokasi kian mengkhawatirkan karena hujan diperkirakan masih akan turun di kawasan hulu Ciliwung.

Puluhan RT Terendam di Jakarta Timur dan Selatan
Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan