Ternyata Pria yang Dibacok Brutal di Radio Dalam Seorang ABG, Polisi Curiga Terkait Masalah Ini
Uniknya, pelaku tidak mengambil motor korban, menguatkan dugaan polisi bahwa aksi tersebut bukan perampokan, melainkan terkait konflik
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Acos Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkapkan, pria yang menjadi korban pembacokan saat mengendarai sepeda motor di kawasan Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu lalu adalah seorang pelajar SMP berinisial FA (15).
Polisi menduga insiden sadis ini berkaitan dengan aksi tawuran pelajar.
Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru, Kompol Suparmin, menyebut korban baru dilaporkan ibunya ke polisi pada Rabu (18/6/2025), saat hendak mengurus BPJS untuk perawatan medis anaknya.
Hingga kini, polisi masih menyisir rekaman CCTV untuk mengungkap pelaku.
Baca juga: Kehilangan Ibu dan Kakak Imbas Kasus Pembunuhan di Padang Pariaman, Ibnu: Saya Tak Akan Maafkan SJ
Dalam video CCTV yang beredar, FA tampak berboncengan dengan dua temannya sebelum dipepet dua pria tak dikenal bermotor.
Saat berada di pertigaan, motor FA menabrak tembok hingga terjatuh. Pada saat itu, salah satu pelaku langsung membacoknya dengan senjata tajam menyerupai parang. Dua rekannya berhasil melarikan diri.
"Jadi setelah dikejar, terus jatuh, dibacok, kayak di CCTV itu, kena pinggangnya," ungkap Kapolsek Kebayoran Baru.
Uniknya, pelaku tidak mengambil motor korban, menguatkan dugaan polisi bahwa aksi tersebut bukan perampokan, melainkan terkait konflik antarpelajar.
Polisi Kesulitan Gali Keterangan Saksi
Hingga Kamis (19/6/2025), pihak kepolisian belum dapat memintai keterangan lengkap dari korban maupun saksi karena kondisi trauma dan minimnya saksi di lokasi kejadian.
“Masih mencari CCTV, kita belum tahu anak mana-anak mananya karena korban dan temannya belum bisa dimintai keterangan. Saksi waktu kejadian itu sepi,” ujar Suparmin.
Baca juga: Sosok 3 Pelajar Asal Sumbar Lolos SNBP di ITB, Warga Sekampung Patungan Biayai Devit ke Bandung
Imbauan Kepolisian
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih, meminta masyarakat segera melapor jika mengalami atau mengetahui tindak kekerasan jalanan. Ia juga mengingatkan agar warga tetap waspada, khususnya saat berkegiatan di malam hari.
"Kami dari kepolisian mengimbau masyarakat berhati-hati saat malam hari. Kalau ada apa-apa segera lapor ke 110, akan kami tindak lanjuti," ucapnya.
Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini dan memburu pelaku yang terekam dalam CCTV.
Momen Hakim Tegur Nikita Mirzani yang Kembali Adu Mulut dengan Jaksa: Ini Bukan Pasar! |
![]() |
---|
Polisi Amankan Pengedar Narkoba di Lenteng Agung, Sabu 901 Gram dan Ganja 3,31 Gram Disita |
![]() |
---|
Khawatir Permohonan Perwalian Anak oleh Suami Mpok Alpa, Keluarga Menduga Ada Tujuan Lain |
![]() |
---|
Lisa Mariana Dilaporkan Terkait dengan Kasus Dugaan Penipuan, Jumlah Korban Capai 18 Orang |
![]() |
---|
Kafe Lokasi Pembacokan Anggota TNI di Wonosobo Ditutup, Satpol PP: Tak Kantongi Izin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.