Komnas Perlindungan Anak Cek Lokasi Kebakaran di Kapuk Muara, Pastikan Anak Dapat Trauma Healing

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA) bersama dua komunitas anak muda di Jakarta mengunjungi para korban kebakaran di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.

Adapun komunitas tersebut yaitu Komunitas Teman Baru dan Youth of Sharing.

Mereka melakukan donasi bagi korban yang terdampak, melaksanakan kerja bakti membersihkan puing-puing pascakebakaran, pembangunan tempat ibadah sementara, dan melakukan trauma healing bagi anak-anak korban kebakaran.

"Kami hadir untuk memastikan anak-anak korban bencana tidak merasa sendiri. Kehadiran komunitas anak muda  adalah bukti nyata bahwa ternyata kepedulian juga tumbuh di hati generasi sekarang. Ini bukan hanya soal bantuan, tapi tentang kehadiran, pelukan, dan harapan," kata Ketua Umum Komnas PA Agustinus Sirait kepada wartawan, Selasa (17/6/2025).

Dalam kesempatan yang sama, Ega Faizal selaku Founder Komunitas Teman Baru, menyebut dirinya percaya bahwa kebaikan itu selalu menular. 

"Dengan mengajak anak muda turun langsung, kami ingin mereka melihat bahwa empati bukan hanya teori, tapi harus dilakukan dengan aksi nyata," kata dia.

Adapun Ahmad Birramdhan sebagai Founder Youth of Sharing menyampaikan bahwa anak-anak di lokasi bencana tetap berhak atas rasa aman, cinta, dan masa depan. 

"Hari ini kami tidak hanya membawa makanan dan mainan, tapi juga harapan untuk mereka bisa tersenyum lagi," tandasnya.

Diketahui, kebakaran yang menghanguskan area seluas 30.000 meter persegi di Kampung Rawa Indah, Kapuk Muara, terjadi pada Jumat (6/6/2025) lalu.

Api berkobar dan membesar dengan begitu cepat ketika warga sedang menunaikan ibadah salat Jumat.

Akibat kebakaran ini, rumah warga yang kebanyakan semi permanen, lapak barang bekas, hingga tumpukan sampah pun ludes dilalap si jago merah.

Baca juga: Kebakaran di Kapuk Muara, Fahira Idris Dorong Pencegahan Komprehensif di Jakarta

Api yang berkobar sejak sekitar pukul 12.00 WIB dapat dipadamkan total sekira 12 jam kemudian dengan pengerahan 29 unit mobil pemadam kebakaran yang berkekuatan 150 personel.