Perampokan Sadis di Kota Serang
Kronologi Terungkapnya Suami Bunuh Istri di Serang, Keluarga Besar Curiga, Endus Kejanggalan
Kronologi terungkapnya suami di Serang, Banten, tega membunuh istrinya di kediamannya wilayah Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten.
"Kayanya itu sengaja mengikat sendiri dalam karung, mengalihkan perhatian. Jadi seakan-akan itu perampokan," jelasnya.
Namun, Maryam menyampaikan, saat ini Wadison Pasaribu telah diamankan pihak kepolisian pada Rabu pukul 02.00 WIB dini hari.
"Semalam banyak polisi yang datang, suaminya sudah dibawa Polisi," ungkapnya.
Sementara itu, kakak pelaku, Toni Lembas Pasaribu, mengonfirmasi keluarga telah menyerahkan Wadison ke Polresta Serang Kota pada Selasa (3/6/2025) sekitar pukul 20.00 WIB.
Baca juga: 4 Fakta Pembunuhan di Serang, Perhiasan dan Uang Hilang hingga Teriakan Bocah 7 Tahun
Sebelumnya, Wadison telah diinterogasi oleh keluarga besar karena mencurigai adanya kejanggalan dalam insiden pembunuhan itu.
Toni menjelaskan, Wadison akhirnya mengakui telah merancang skenario seakan-akan Petry merupakan korban perampokan.
"Dia menciptakan alibi bahwa habis kena rampok," terang Toni, dilansir Kompas.com.
Padahal, Petry dibunuh oleh Wadison dengan cara dicekik hingga tewas.
Keluarga besar pun menyatakan kekecewaan terhadap tindakan Wadison Pasaribu.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Pembunuhan di Puri Anggrek Serang Terungkap Berkat Keterangan Sang Anak: Disuruh Ayah Minta Tolong
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunBanten.com/Engkos Kosasih, Muhammad Uqel Assathir)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.