Sabtu, 4 Oktober 2025

Dulu Pernah Kerja di BI, Hotman Paris Beri Tanggapan Kasus Karyawan Akhiri Hidup di Kantor

Dulu pernah jadi bagian dari BI, Hotman Paris beri tanggapan terkait kejadian pegawai Bank Indonesia (BI) yang diduga mengakhiri hidup di kantor

KOMPAS.com/Saniamashabi
PENGACARA HOTMAN PARIS - Foto Hotman Paris Hutapea saat memberikan keterangan kepada awak media di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan pada 20 September 2023. Hotman Paris beri tanggapan kasus pegawai bank Indonesia diduga akhiri hidup di kantor melalui Instagram pada Rabu (28/5/2025) 

TRIBUNNEWS.COM - Hotman Paris beri tanggapan terkait kejadian seorang pegawai Bank Indonesia (BI) yang diduga mengakhiri hidup di Kompleks Perkantoran BI Jakarta Pusat.

Kejadian tersebut terjadi pada Senin (26/5/2025) pagi.

Korban bernama RANK berusia 23 tahun diduga melompat dari helipad kantor dan ditemukan tewas.

Setelah ditelusuri, terungkap RANK yang berjenis kelamin laki-laki menjabat sebagai asisten manajer di BI sejak Januari 2025.

Hingga kini penyebab RANK mengakhiri hidupnya masih diselidiki.

Atas kejadian ini, Hotman Paris ikut buka suara.

Diketahui pengacara kondang tersebut pernah meniti karier di Bank Indonesia meski hanya sebentar.

Melalui akun Instagram @hotmanparisofficial, ia mengunggah cuplikan artikel tentang nasib RANK.

Tak banyak kalimat panjang, Hotman Paris hanya menyebut tentang pekerjaan yang tidak sesuai saat ia bekerja di Bank Indonesia.

"Jadi Keingat saya Cerita Bapauda yg hampir bunuh diri pas Kerja Di BI karena Pekerjaan yg gak sesuai.." tulis Hotman Paris singkat pada Rabu (28/5/2025).

Baca juga: Hasil Analisa CCTV dan Keterangan Saksi soal Pegawai Bank Indonesia Akhiri Hidup di Kantor

Sebagai informasi, Hotman Paris diterima di Bank Indonesia lewat jalur prestasi.

Kala itu di tahun 1981, Profesor R Subekti, mantan Ketua Mahkamah Agung dan Retno Wulan Hakim mengirim Hotman untuk menjadi pegawai Bank Indonesia.

Hotman Paris sempat mencoba bekerja di bidang akuntansi meski background pendidikannya adalah hukum.

Nyatanya, ia tak kuat dan keluar setelah satu tahun bekerja.

Hotman Paris menyebut bekerja di sana adalah titik terendah dalam hidupnya.

Hal tersebut diceritakan Hotman Paris pada YouTube TRANS TV OFFICIAL pada 27 September 2022 silam.

"Ternyata kalau stres jangan dibiarkan sendiri, harus ada komunikasi," ucap Hotman.

"Lama-lama saya down down down, akhirnya saya mau bunuh diri."

"Karena saya dari kecil juara kelas, tiba-tiba masuk kelas pendidikan Bank Indonesia."

"Gue ngerti juga enggak karena gue enggak pernah ikutin pendidikannya, gue bolos mulu," sambungnya.

Beruntung, kala itu Hotman bisa bangkit dari keterpurukannya.

Hotman bahkan melakukan segala cara untuk meninggalkan Bank Indonesia.

"Waktu itu ada seorang profesor orang Batak, dia nasihati saya 'Kamu sombong, tentukan maumu apa dan tekuni itu semaksimal mungkin'," ujar Hotman.

"Saya kan udah pernah kerja di kantor pengacara internasional, saya bikin lamaran."

"Saya pura-pura waktu itu di Bank Indonesia agar gue enggak usah bayar," tandasnya.

Respons Bank Indonesia soal Pegawainya yang Diduga Terjun dari Helipad

Bank Indonesia (BI) menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya seorang pegawai berinisial RANK (23), usai diduga melompat dari helipad di Kompleks Perkantoran BI, Senin (26/5) pagi.

"Kami merasakan duka mendalam atas berpulangnya salah satu anggota keluarga besar Bank Indonesia," kata Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Ramdan Denny Prakoso dalam keterangannya, Selasa (27/5/2025).

Baca juga: Polisi Ungkap Kronologis Pegawai Bank Indonesia Lompat dari Lantai 15 Gedung BI, Terekam CCTV

Denny bilang, BI bersama keluarga dan pihak Kepolisian telah menghantarkan RANK (23) ke tempat peristirahatan terakhirnya. Menurut Denny, seluruh proses pemulasaraan dan pemakaman telah berjalan dengan baik. 

"Mohon doa rekan semua agar kiranya Almarhum mendapatkan tempat yang baik di sisi Allah SWT," papar dia.

Sebelumnya, Polsek Metro Gambir mengungkap kronologis pegawai Bank Indonesia yang lompat dari gedung perkantoran lantai 15 di wilayah Jakarta Pusat.

Peristiwa terjadi pada Senin (26/5/2025) pukul 06.00 WIB.

Kapolsek Metro Gambir Kompol Rezeki Respati menuturkan penemuan mayat berawal informasi dari Chief Security Bank Indonesia.

Dia langsung menghubungi Kanit Reskrim AKP Hery Widodo dan perwira piket Reskrim Polsek dan Unit Identifikasi Polres Jakarta Pusat untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) saat itu juga.

"Setelah dilakukan olah TKP, diketahui identitas almarhum berinisial RANK (23) yang menjabat sebagai Asisten Manajer di BI sejak Januari 2025," kata Kompol Rezeki kepada wartawan Selasa (27/5/2025).

Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum.

Berdasarkan hasil analisa CCTV dan keterangan saksi diperoleh fakta bahwa korban tiba di gedung BI tepatnya pukul 05.48 WIB.

Almarhum kemudian menaiki lift gedung dan langsung menuju ke lantai 15 pada pukul 06.01 WIB.

Selanjutnya yang bersangkutan lompat dari rooftop barat gedung Tipikal BI sekitar pukul 06.07 WIB.

"Kami merasakan duka mendalam atas berpulangnya almarhum. Kami bersama BI telah berkoordinasi dengan keluarga almarhum dan alhamdulillah proses pemakaman telah berjalan dengan baik," ujarnya.

Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Hotman Paris Sempat Stres Tak Kuat Kerja di Bank Indonesia, Lakukan Segala Cara agar Bisa Keluar"

(Tribunnews.com/ Siti N/ Niti Hawaroh) (TribunWow.com/ Atri Wahyu Mukti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved