Senin, 29 September 2025

Coach Rheo: Waspada Banyak Orang Alami Gangguan Jiwa Mati Bunuh Diri

Sebuah studi menemukan bahwa angka bunuh diri di Indonesia akibat gangguan mental bisa empat kali lebih besar dari data resmi.

Editor: Toni Bramantoro
Dok. pribadi
Coach Rheo menyampaikan materi 

Banyak artis, influencer, business owner yang datang ke Coach Rheo untuk membuang beban mental. Ada Influencer Guntur LDP dan Cilla, Wenny Sukamto, Chrisy Mahawi, Gieya Alexandra, Tigris Valerie, dan Alicia Yudos.

Ada artis Karina Salim, designer Christie Basil, Victoria Wong Cici konten, Tiktokers Kochun, dan Denny Santoso pakar digital marketing, Ellen May pakar saham, Endang Wierono pakar properti, coach Bella Fernanda, dan banyak lagi.

Bahkan Elizabeth Setiaatmadja, anak dari Presiden Direktur BCA Pak Jahja Setiaatmadja yang sempat viral mendapatkan hibah saham senilai 74 milyar, ikut memberi dukungan positif terhadap Coach Rheo "Kalau dari dulu kenal Coach Rheo, hidup saya pasti sudah jauh berbeda".

Pada awalnya banyak yang meragukan kemampuan Coach Rheo. Namun tak sedikit Coach Rheo juga mendapat dukungan dari dokter, psikolog, konselor, therapist, coach, trainer, dosen, dan para akademisi. Mereka merekomendasikan Coach Rheo sebagai pakar yang bisa membantu menyelesaikan beban mental secara presisi.

Kerap Menghadapi Banyak Pertanyaan

Sebagai pencipta sistem baru, Coach Rheo kerap menghadapi banyak pertanyaan. Tidak sedikit orang ragu dan menganggapnya penipu, karena efek sistem DOA terlalu dramatis.

"Seperti jualan obat, banyak yang ragu daripada percaya. Karena jargon permanen, instan, biasanya itu resep sukses untuk kena scam; penipuan di masa sekarang,” paparnya.

Banyak orang sulit membedakan, mana yang benar-benar berkompeten dan bisa membantu, mana yang sifatnya scam; penipuan; overclaim hasil yang dilebih-lebihkan.

"Banyak pakar bisa menjelaskan trauma. Tapi jangan berhenti di penjelasan. Kita perlu pakar yang bisa membantu membuang secara tuntas, permanen, dan menyeluruh. Sehingga trauma tidak perlu sampai puluhan tahun dan terlambat ditolong," kata Coach Rheo.

Coach Rheo sekaligus menyarankan jangan hanya percaya pada kata-katanya. Dengarkan juga kata para Dokter, Konselor, Coach, Trainer, Psikolog, dan Dosen.

“Saya percaya mereka tidak akan mempertaruhkan reputasi mereka untuk merekomendasikan saya, kalau memang sistem ini tidak efektif,” tegasnya.

Coach Rheo kembali menegaskan, trauma mental seperti kedukaan, luka batin inner child, phobia, pemerkosaan, pelecehan seksual, stress, depresi, anxiety tidak perlu seumur hidup dibawa sampai mati.

“Waktunya dunia kesehatan mental memiliki teknologi baru yang merevolusi cara menyikapi beban emosi. Beri saya waktu tidak lebih dari 90 menit untuk mengurai sampai tuntas, sebuah trauma secara terukur, dan bisa sembuh secara permanen," ujar Coach Rheo menutup perbincangan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan