Jumat, 3 Oktober 2025

Pandemi Covid-19 Ubah Model Pelatihan Dasar CPNS

Masa pandemi Covid-19 dan era digital telah mengubah model pelatihan dasar calon pegawai negeri sipil (Latsar CPNS).

Dok. Kementerian PANRB
ilustrasi 

“Di sini sebenarnya kami diminta menganalisa hal-hal di tempat bertugas yang dapat kami optimalkan dengan inovasi-inovasi baru, terutama yang berkaitan dengan digitalisasi,” ujar pria asal Lampung ini.

Terkait pembuatan aktualisasi, ujar Wanda, setiap peserta akan diberikan coach dan mentor. “Saya dibimbing oleh Adhani Ekowati, S.Psi., M.Si selaku coach dan dimentori oleh Bapak Yayat Sudrajat, S.H., M.H., M.M sebagai mentor,” kata Wanda.

Tahap distance learning diakhiri dengan seminar rancangan aktualisasi yang dilakukan secara daring menggunakan aplikasi zoom meeting. Dalam seminar, peserta menjelaskan mengenai gambaran aktualisasi yang mereka lakukan

Tahapan berikutnya yang harus dilalui adalah habituasi. Tahap ini mengharuskan peserta latsar kembali bekerja seperti biasa sambil menyusun laporan aktualisasi. “Habituasi juga berlangsung selama satu bulan,” kata Wanda.

Tahap terakhir dari rangkatan latsar CPNS Mahkamah Agung adalah tahap klasikal yang dilakukan di PPSDM Kemenhub karena Mahkamah Agung bekerjasama dengan Kemenhub pada latsar CPNS 2022.

Dalam klasikal, peserta akan saling bertatap muka secara langsung selama lima hari. Tahap ini diakhiri dengan seminar laporan aktualisasi.

Setiap menyelesaikan satu materi, siswa akan mendapatkan trofi yang nantinya akan digunakan sebagai penilaian sikap dan perilaku. Pada akhir periode pembelajaran materi, siswa diwajibkan untuk melakukan evaluasi akademik. Pada fase ini, CPNS memiliki fleksibilitas dalam melakukan pembelajaran.

CPNS tidak terikat dalam jam pelajaran atau urutan pembelajaran. Semua diatur oleh masing-masing siswa asalkan masih dilakukan dalam periode pembelajaran mandiri.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved