Sabtu, 4 Oktober 2025

Hujan Deras, Beberapa Wilayah di Jakarta dan Sekitarnya Dilanda Banjir Sore Ini

Hujan deras selama kurang lebih dua jam sore ini, Selasa (4/10/2022), membuat sejumlah lokasi di Jakarta dan kota sekitarnya dilanda banjir.

Editor: Hasanudin Aco
Via Warta Kota
Banjir Jakarta rendam Jalan Fatmawati Jakarta Selatan, Selasa (4/10/2022). /Foto: Instagram @Ranikusuma 

Keempat pintu air itu yakni Pintu Air Karet di Banjir Kanal Barat dengan status Waspada, Pintu Air Marina Ancol status Siaga, Pompa Pasar Ikan Status Siaga, PS Pesanggrahan, PS Angke Hulu, PS Sunter Hulu status Waspada. Juga Pintu Air Hek di Banjir Kali Timur Status Siaga.

7 Ruas Jalan

Sebanyak 7 ruas jalan dan 16 RT terendam banjir imbas hujan yang mengguyur sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada Selasa (4/10/2022) sore.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan data tersebut dilaporkan hingga pukul 16.00 WIB.

Untuk itu, BPBD DKI telah menyiagakan petugas untuk memantau seluruh genangan di setiap wilayah, dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA DKI Jakarta, Dinas Bina Marga DKI Jakarta hingga Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan bersama dengan para lurah dan camat setempat.

"Sampai dengan data ini dilaporkan, tidak ada pengungsian. BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan yang terjadi. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," lanjutnya.

Prediksi BMKG

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan peringatan terkait adanya cuaca ekstrem mulai 2-8 Oktober 2022 di kawasan DKI Jakarta dan sekitarnya.

"BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang untuk periode 2-8 Oktober 2022," kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto dikutip dari Kompas.TV.

BMKG juga telah mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana seperti banjir, genangan, tanah longsor, angin kencang, hingga pohon tumbang.

Guswanto menyebut cuaca ekstrem itu diindikasi dari adanya belokan dan perlambatan kecepatan angin.

"Hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya belokan dan perlambatan kecepatan angin yang dapat meningkatkan pola konvektivitas," ujarnya.

Di samping itu, menurut dia, aktifnya fenomena Madden Jullian Oscillation (MJO) yang berinteraksi dengan gelombang Rossby Ekuator dan gelombang Kelvin dapat memaksimalkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan.

Sumber: Kompas.TV/Warta Kota/Tribun Jakarta

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Diguyur Hujan 2 Jam, Jalan Fatmawati Banjir Hingga Buat Motor Mobil Mogok

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved