Kesepian dan Ingin Punya Momongan, Pasangan Nikah Siri di Tambora Bawa Kabur Bayi Tetangga
Pasangan nikah siri di Tambora berurusan dengan polisi karena bawa kabur bayi tetangga ke kampung halaman, karena kesepian dan ngebet punya momongan.
IN tidur ditemani oleh sang nenek.
"SD datang meminta IN untuk bersama-sama bermain dengan dia. Namun, ditolak karena anak itu sedang tidur," kata Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Albertina Labobar pada Senin (18/7/2022).
Namun, ajakan main si SD hanyalah kedok belaka.
SD sebenarnya berniat untuk membawa IN kabur.
"Kemudian tanpa sepengetahuan neneknya IN diambil oleh SD," lanjutnya.
Baca juga: Bayi di Bekasi Jalani Beberapa Kali Operasi Karena Luka Bakar Akibat Disiram Air Keras Ayahnya
Zahra sadar anaknya tak ada di rumah setelah pulang kerja.
Neneknya bilang kepada Zahra bahwa anaknya barangkali sedang di rumah SD.
"Saat dicek di kontrakan SD, pintu dalam keadaan terkunci dan lampu mati," lanjutnya.
Zahra sudah mencoba menghubungi SD.
Namun, telepon itu tak diangkat-angkat.
"SD melaporkan kejadian itu ke Polsek Tambora. Kami menunggu dulu selama 24 jam. Ternyata IN tidak kembali ke rumahnya akhirnya kami melakukan pencarian," kata Rosana.
Pasangan Nikah Siri Kabur Bawa Bayi Tetangga ke Madura
Polisi kemudian melakukan pencarian dan menangkap SD dan suaminya, ST di Kabupaten Sampang, Madura, kampung mereka.
Berdasarkan keterangan SD, ia nekat menculik IN lantaran SD dan ST belum memiliki anak.
"IN mau diangkat anak karena SD belum punya anak," katanya.