Banjir di Jakarta
Toa Dianggap Ketinggalan Zaman, Pemprov DKI Andalkan Grup WA untuk Peringatan Dini Bencana
BPBD kini juga tengah melakukan simulasi evakuasi di beberapa lokasi yang dianggap rawan banjir.
Editor:
Hasanudin Aco
Annas Furqon Hakim/Tribun Jakarta
Pengeras suara alat peringatan dini bencana di Kantor Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2020).
Untuk itu, Anies pun meminta BPBD DKI tak lagi membeli pengeras suara atau toa sebagai sistem peringatan dini.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini pun meminta BPBD untuk membuat sistem peringatan dini baru yang lebih efektif dan efisien.
“Jangan diteruskan belanja ini (TOA) dan ini boleh jadi masuk museum sebagai contoh sukses promosi barang. (Mereka) hibah dulu, kemudian kita suka dan kita tidak berpikir maksudnya tapi berpikir alatnya, padahal alatnya tidak relevan,” kata Anies.