Selasa, 30 September 2025

Sopir Angkot di Tangerang Banting Setir Jadi Dukun, 2 Minggu Buka Praktik Puluhan Wanita Dicabuli

Kasus pencabulan bermodus praktik perdukunan terjadi Jatiuwung, Tangerang, Banten.

Editor: Adi Suhendi
stimewa via Tribun Jambi
ilustrasi dukun cabul Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Dukun Cabul di KBB Simpan Baju Hingga Celana Dalam Dua Anak Tirinya di Kamar Khusus, https://jabar.tribunnews.com/2020/02/21/dukun-cabul-di-kbb-simpan-baju-hingga-celana-dalam-dua-anak-tirinya-di-kamar-khusus. Penulis: Hilman Kamaludin Editor: Ichsan 

Pelaku ini diduga membuka praktik cabul di rumahnya.

Kesaktian dukun ini pun diragukan dan menjadi buah bibir warga Jatiuwung.

Saat proses penyembuhan itulah, pelaku memperdayai korbannya.

Polisi memastikan pelaku membuka praktik di Kampung Gebang, Jatiuwung.

"Ini untuk keseharian pelaku masih didalami karena tersangka belum diamankan," ucap Aditya.

Jajarannya pun membuka posko 24 jam, agar para korban dukun cabul tersebut melapor.

Baca juga: Para Dukun Ramal Siapa Presiden Amerika Berikutnya, Begini Hasilnya

Aditya menduga korban dukun cabul tersebut bisa lebih dari tujuh orang.

"Sampai sekarang ada tujuh korban yang melapor ke polsek."

"Bila merasa dirugikan akibat perbuatan pelaku segera buat laporan polisi ke Polsek Jatiuwung," pesan Aditya.

Sehari setelah dilaporkan atau Jumat (16/10/2020), wanita menjadi korban Sukardi bertambah.

Kanit Reskrim Polsek Jatiuwung, AKP Zazali Hariyono, mengatakan sementara ada 10 wanita yang melapor.

Dukun cabul bernama Sukardi alias Kardi jadi tersangka
Dukun cabul bernama Sukardi alias Kardi jadi tersangka, setelah melecehkan pasien wanitanya. Ia sudah mendekam di sel Polsek Jatiuwung.

"Pertama dua, terus pada saat kita cek TKP nambah jadi tujuh," ucap Zazali kepada TribunJakarta.com.

"Kemarin malam kita mau penangkapan, nambah lagi tiga. Jadi total 10 sampai saat ini sementara," imbuh dia.

Zazali menjelaskan, meski Sukardi mengaku bisa mengobati Covid-19, para korbannya bukan pasien terkonfirmasi Covid-19.

"Enggak, enggak ada gejala juga. Hanya pelaku menawarkan diri ini untuk penangkal. Dia akan mengobati secara non medis. Misal takut Covid-19 nanti datang ke dukun itu," ungkap Zazali.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan