Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

Warga Tak Patuh PSBB, Penggali Kubur: Kami Kewalahan Siapkan Lubang untuk Jenazah Covid-19

Masih ada saja masyarakat yang abai dengan penerapan jaga jarak atau social distancing dan penggunaan masker.

Editor: Hasanudin Aco
AFP/Bay Ismoyo
Petugas melakukan proses pemakaman jenazah korban virus corona (Covid-19) di sebuah Taman Pemakaman Umum (TPU), di Jakarta, Rabu (15/4/2020). Proses pemakaman korban positif Covid-19 maupun yang masih berstatus pasien dalam pemantauan (PDP) harus mengikuti protokol kesehatan, yakni antara lain petugas mengenakan alat pelindung diri (APD), jenazah segera dikuburkan, dan keluarga yang hadir dibatasi seminimal mungkin. AFP/Bay Ismoyo 

"Atau haruskah terpapar dahulu baru kemudian kesadaran itu muncul. Haruskah lebih dahulu tertular baru kemudian menyesal. Saya cuma bisa ngenez aja," lanjutnya.

Imang berharap agar masyarakat bisa lebih sadar dan peduli terhadap imbauan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Harapannya agar semua pihak masyarakat lebih sadar diri untuk peduli akan pentingnya upaya memutus mata rantai pandemi Covid-19."

"Sebelum lebih banyak lg korban berjatuhan. Mari kita sayangi nyawa kita. Nyawa anak istri kita, keluarga, tetangga dan sekitar kita," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul PSBB Dinilai Masih Longgar, Penggali Kubur Covid-19: Cuma Bisa Prihatin

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved