Siswi SMP Bunuh Bocah
Kabar Remaja SMP Bunuh Bocah, Curhatan pada Ibu hingga Pengumuman Hasil Pemeriksaan Ditunda
Begini kabar terbaru remaja SMP pembunuh bocah di Sawah Besar, NF (15). Sempat curhat pada ibu kandung setelah membunuh.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
"Jadi itu mengatakannya setelah kejadian?" tanyanya.
"Setelah kejadian," jawab tetangga.
2. Ekspresi NF sulit dibaca

Pada Kamis (12/3/2020) lalu, Kepala Tim Dokter Kejiwaan RS Polri Kramat Jati, Henny Riana, menyampaikan hasil sementara pemeriksaan terhadap NF selama empat hari.
NF sendiri dibawa ke RS Polri Kramat Jati pada Minggu (8/3/2020).
Mengutip Tribun Jakarta, selama empat hari pemeriksaan, Henny mengungkapkan pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah NF mengalami gangguan jiwa atau tidak.
Pasalnya, proses pemeriksaan jiwa NF masih berlangsung.
"Ini hari keempat jadi masih mengumpulkan data-data yang ada."
"Kami mengumpulkan data-data dalam empat hari dengan seorang remaja itu butuh waktu dan kami tak bisa bertanya sepanjang hari dan harus menjaga agar dia nyaman," terang Henny.
Baca: Fakta Siswa SMP di Tangerang Gantung Diri: Dugaan karena HP Disita hingga Ini Status WA Terakhirnya
Baca: Soal Remaja Bunuh Bocah di Jakpus, Jajang C Noer Duga Pelaku Kesepian hingga Ingin Jadi Buah Bibir
Tak hanya itu, Henny juga mengungkapkan pihaknya mengalami kesulitan membaca ekspresi wajah NF.
Karena hal itu, tim dokter menggunakan metode lainnya, yakni menggambar.
Setelahnya, NF akan diminta menceritakan kembali obyek yang digambarnya.
"Untuk media gambar kami juga melakukan pemeriksaan dengan menggambar."
"Kami berikan pensil yang bagus agar gambarnya semakin bagus."
"Ini bagian dari evaluasi peniliaian karena kan kalau dari ekspresi kadang-kadang susah jadi dengan menggambar, bisa melihat oh ya dalam gambar saya itu begini," tutur Henny.