Sederet Fakta Penangkapan Wanita Perekam Video Ancam Penggal Kepala Jokowi
Polda Metro Jaya telah menangkap wanita berinisial IY yang diduga merekam dan menyebar video HS.
"Nah itu dari relawan 02 itu udah banyak yang kemari dinasehatin udah siap dijemput jadi enggak kemana-mana," paparnya.
Saat ditangkap, IY juga tidak menunjukkan gelagat perlawanan, bahwa dia nampak tegar ketika delapan personil kepolisian mendatangi rumahnya.
"Biasa aja enggak ada perlawanan terlihat tegar, dia juga tahu kalau bakal dipanggil polisi," tandasnya.
3. Seorang Ibu Tunggal
Nurdin ketua RT setempat mengatakan, IY merupakan warga yang cukup lama menetap di wilayahnya.
Dia tinggal di rumah tersebut bersama tiga orang anak.
"Single parent (orang tua tunggal) di situ dia tinggal sama tiga anak, pertama cowok udah kerja yang kedua cewek sama yang ketiga masih SMP cowok," kata Nurdin.
4. Bekerja Serabutan
Keseharian Ina, kata Nurdin, memiliki pekerja serabutan.
Sejauh yang dia tahu, tetangganya itu kerap menjual produk-produk kosmetik atau bekerja apa saja.
Namun selama musim pemilu ini, Ina memang konsen aktif sebagai relawan dan saksi.
"Kerjanya serabutan si, kadang kaya marketing kosmetik pernah, di lising pernah, cuma ya pas pemilu ini dia lebih fokus kesitu (jadi relawan dan saksi)," ungkap Nurdin.
5. Selama Pemilu Aktif jadi saksi Capres 02 di tingkat kecamatan serta relawan pendukung
Hilary anak IY mengatakan, ibunya semenjak musim pemilu aktif sebagai relawan dan saksi di tingkat kecamatan untuk Capres-Cawapres nomor urut 02.
Adapun saat ikut berdemonstrasi di Bawaslu, Ina berangkat dari rumah seorang diri dan bertemu dengan kordinator relawan bernama Ana.