Bukan Penculik, Polisi Pastikan Wanita di Kebon Jeruk Alami Gangguan Jiwa
Marbun menjelaskan wanita itu mengalami gangguan kejiwaan setelah dipastikan ke anggota keluarga Umi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Marbun, memastikan perempuan yang diduga penculik di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, mengalami gangguan jiwa.
Sosok bernama Umi tersebut sempat viral di media sosial instagram karena disebut sebagai pelaku penculikan yang pura-pura gila usai diamankan warga.
Baca: Polri Temukan Indikasi Hoaks terkait Berita Penculikan Anak di Media Sosial
"Bukan, dia bukan penculik," ujar Marbun saat dikonfirmasi, Rabu (30/10/2018).
Marbun menjelaskan wanita itu mengalami gangguan kejiwaan setelah dipastikan ke anggota keluarga Umi pada pagi ini mendatangi Markas Polsek Kebon Jeruk guna menjemputnya.
Anggota keluarga membawa rekam medis yang menunjukkan Umi mengalami gangguan jiwa sehingga Umi pun dibebaskan.
"Tadi pagi keluarganya datang," jelas Marbun.
Soal mengapa Umi bisa dikira penculik anak, hal itu lantaran remaja yang nongkrong saat itu di kawasan Gereja Sang Timur, Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang menyebut Umi penculik.
Baca: Banyak Video Hoaks Penculikan, Polisi: Orang Tua Harus Tetap Waspada
Warga sekitar lantas mendatangi lokasi karena tudingan itu.
"Itu anak-anak yang ada di sana iseng, wanita itu lewat terus diteriakin penculik. Diamankan sama warga terus diserahkan ke kita," ungkap Marbun.