Polisi Ungkap Penembakan di Penjaringan Bukan Aksi Begal, Tidak Ada Barang Korban yang Hilang
Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Rachmat Sumekar mengatakan, ketika peristiwa itu terjadi, tidak ada barang berharga milik korban yang hilang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi penembakan di Jalan Jelambar Fajar, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (21/7) tengah malam dipastikan bukan aksi pencurian.
Penembakan terhadap korban bernama Herdi (45) diduga memiliki motif lain saat menembak mati Herdi.
Baca: Identitas Korban Laka Maut Tol Cipali, Kabin Gran Max Hitam Sampai Terlipat
Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Rachmat Sumekar mengatakan, ketika peristiwa itu terjadi, tidak ada barang berharga milik korban yang hilang.
Polisi pun menduga bahwa ada motif lain dibalik aksi penembakan terhadap pejalan kaki teresebut.
“Bukan (aksi) begal. Tas, handphone dua, dompet, jam sama kunci mobil enggak ada yang hilang. Kayaknya ada motif lain, sedang kita dalami,” ucap Rachmat, Sabtu (21/7/2018).
Rachmat mengatakan, ketika itu korban hendak masuk ke rumahnya usai memarkirkan mobilnya tidak jauh dari lokasi.
Tidak lama berselang dua pelaku yang mengendarai sepeda motor secara berboncengan datang dan langsung menembak korban.
“Dia habis parkir mobil mau jalan ke rumahnya di gang itu, dia masuk ke jalan ke gang rumahnya. Pelakunya dua orang boncengan naik motor, kayaknya NMAX. Setelah itu mereka kabur,” ucapnya.
Baca: Menteri PUPR Bakal Jadi Fotografer Saat Gelaran Asian Games 2018
Hingga saat ini, polisi masih melakukan pencarian terhadap kedua pelaku. Polisi juga terus menyelidiki motif dibalik penembakan tersebut.
“Pelaku masih dalam pencarian, kita masih selidiki, sedang kita dalami,” ujar Rachmat Sumekar.
Penulis: Junianto Hamonangan
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Pelaku Penembakan Puny Motif Lain, Bukan Aksi Pembegalan di Jalan Pejagalan