Pedagang Datangi Balai Kota Minta Izin Berjualan di Trotoar, Ini Jawaban Anies
Ridwan dan 30 pedagang lain telah dilarang berjualan selama 3 bulan belakangan, sejak diberlakukannya bulan tertib trotoar, Agustus lalu.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-- Ridwan (33) seorang pedagang ikan meminta izin Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan agar kembali diperbolehkan berdagang di trotoar kawasan Pasar Burng Jatinegara, Kamis (23/11/2017).
Ridwan dan 30 pedagang lain telah dilarang berjualan selama 3 bulan belakangan, sejak diberlakukannya bulan tertib trotoar, Agustus lalu.
Sehingga menurut Ridwan, kebanyakan pedagang tidak lagi memiliki mata pencarian.
Ridwan datang ke Balai Kota untuk meminta solusi, agar diizinkan kembali berjualan di area yang sama.
"Saya mohon izin sama Bapak (Anies), saya pedagang sekarang begini Pak. Saya minta sebelah sini, Pak, (setelah garis kuning di trotoar). Izin. Ada 30 pedagang," ujar Ridwan alias Ujang di Pendopo, Balai Kota, Monas, Jakarta Pusat.
Baca: Munas NU Soroti Ketidakhadiran Pemerintah di Bidang Pertanian
Baca: Tifatul: Jangan Terlalu Banyak Akrobat Pak Novanto
Menurut Ridwan area di kawasan trotoar Pasar Burung Jatinegara menjadi tempat pencari nafkah lebih dari 25 tahun.
"Kami butuh dagang lagi, Pak. Sudah 3 Bulan ini, Pak (Anies Baswedan)," kata Ridwan.
Anies Baswedan yang langsung menerima pengaduan pedagang pun memberikan respon.
Meski tak secara tegas mengizinkan kembali, Anies menyatakan perlu mempertimbangkan hak pejalan kaki atas trotoar.
"Saya lihat dulu, karena ini buat pejalan kaki pak. Tapi kami lihat nanti di lokasinya. Tapi jangan tempat jalan kaki ditutup. Nanti kami lihat dulu. Tapi tidak ada janji yah," ujar Anies.
