Sabtu, 4 Oktober 2025

Kasus First Travel

Gagal Umroh dan Uang Tidak Kembali, Korban First Travel asal Bekasi Mulai Depresi

Enam korban penipuan biro perjalanan umroh First Travel asal Kota Bekasi, Jawa Barat mengalami depresi.

Editor: Sanusi
Warta Kota/Feryanto Hadi
Kantor pusat First Travel di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (27/7/2017), didatangi ratusan jemaah yang hendak melakukan refund biaya umrah. 

Salah satu anak Maryanah, Suhendi (33) menambahkan, ada enam orang kerabatnya yang menjadi korban penipuan ini.

Bahkan mereka mulai menunjukkan sikap yang kurang wajar.

"Ada keluarga saya bernama Bu Anah yang stres dan sempat guling-gulingan sambil menangis histeris di jalan saat tahu menjadi korban penipuan First Travel," ujar Suhendi.

Namun sang ibu, menujukkan sikap depresi dengan menurunnya nafsu makan serta melamun dalam kondisi tertentu.

"Ibu saya jadi susah makan, sekarang malah lebih sering melamun," katanya.

Menurut dia, sikap depresi yang ditunjukkan oleh orangtua dan kerabatnya itu merupakan hal yang wajar.

Soalnya mereka telah menggelar acara syukuran atas rencana keberangkatan umroh ke Tanah Suci Makkah.

"Yah kita malu juga sama orang lain, bukannya sudah berangkat malah menjadi korban penipuan," ujarnya.

Korban lainnya bernama Kunut (75), mengaku mulai mengalami permasalahan kesehatan yang mengakibatkan penurunan stamina.

Beberapa hari terakhir, kepalanya kerap sakit karena memikirkan belasan juta rupiah yang telah disetor ke First Travel.

"Saya dan istri sudah setor uang Rp 32 juta untuk berangkat ke Tanah Suci. Tapi sampai sekarang malah jadi korban penipuan. Padahal uangnya hasil ngumpulin dari arisan," katanya.

Dia berharap, agar pemerintah turun tangan menangani persoalan ini. Dengan demikian, First Travel bisa mengembalikan uang para calon jemaah umroh.

"Saya minta dikembaliin aja, kalau ada uang lagi saya pakai agen lain untuk berangkat umroh," jelasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved