Selasa, 30 September 2025

Bom di Kampung Melayu

Cerita Sopir Kopaja Jadi Korban Ledakan Bom Kampung Melayu Saat Hendak Tolong Polisi

Nugroho Agung Laksono (18), Rabu (24/5/2017) malam baru saja selesai bekerja menarik Kopaja 612 rute Kampung Melayu-Ragunan.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Rizal Bomantama
Kondisi toilet umum di depan Halte Busway Kampung Melayu, Jakarta Timur yang menjadi pusat aksi teror pada Rabu (24/5/2017) malam. 

"Dia naik angkot, 'bang anterin saya ke Budi Asih'. Tapi angkot itu enggak mau nganterin. Angkot itu malah diam," kata Dewi.

Akhirnya, Agung pun turun lagi dari angkot.

Ia hendak menuju ke warung yang miliki kakaknya, yang tidak jauh dari lokasi.

Namun belum sampai kesana, Agung sudah terlanjur tak sadarkan diri dan terkapar di jalan.

Untungnya, adik Ipar Agung melihatnya dan langsung melakukan pertolongan.

"Adik iparnya melihat, kebetulan ada tukang koran. Disitulah dibawa ke UGD," kata Dewi.

Agung pun dilarikan ke IGD Rumah Sakit Premier Jatinegara.

Agung , Kamis (25/5/2017) sore ini sudah dipindahkan ke Rumah Sakit Polri, bersama dua anggota polri lainnya yang juga menjadi korban ledakan.

Dewi mengatakan, biaya pengobatan Agung saat ini masih ditanggunhkan dan kemungkinan besar akan dibiayai pemerintah.

Penulis: Ihsanuddin

Berita ini sudah ditayangkan Kompas.com dengan judul: Ingin Tolong Polisi, Sopir Kopaja Ini Jadi Korban Bom Kampung Melayu

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved