Selasa, 30 September 2025

Pilgub DKI Jakarta

Ketua Umum PAN: Jangan Ditukar Kedaulatan Dengan Harga Murah dan Sembako

"Rakyat Jakarta lah yang menentukan kedaulatannya. Jangan ditukar kedaulatan dengan harga yang murah dan sembako-sembako,"

Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (tengah) dipasangkan pin oleh Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Baswedan (kedua kanan), Sandiaga Uno (kiri) saat deklarasi dukungan PAN kepada Pasangan Anies-Sandi di Kantor DPP PAN, Jakarta, Rabu (22/3/2017). Partai Amanat Nasional resmi mengusung Pasangan Calon Gubernur nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengingatkan Pilkada DKI Jakarta hanya tinggal menghitung waktu.

Pilkada DKI Jakarta putaran dua akan digelar Rabu 19 April 2017.

Zulkifli mengimbau warga ibukota menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nuraninya.

"Rakyat Jakarta lah yang menentukan kedaulatannya. Jangan ditukar kedaulatan dengan harga yang murah dan sembako-sembako," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (17/4/2017).

Dikatakan dia, bila ada pasangan calon yang membagi-bagikan sembaki harusnya jangan dipilih.

Baca: Ulama Sarankan Jokowi Panggil Tim Sukes Ahok-Djarot dan Anies-Sandi

Baca: Timses Anies-Sandi Temukan Dugaan Adanya Pengiriman Sapi ke Kepulauan Seribu

Baca: 150 Paket Sembako dan 17 Sapi Diduga Milik Relawan Ahok-Djarot Diamankan Panwaslu Kepulauan Seribu

"Kalau ada yang membagi itu, justru jangan dipilih karena menggunakan cara-cara yang tidak baik," katanya.

Ketua MPR itu berharap tim sukses masing-masing kandidat tidak mencederai masa tenang menjelang hari pemungutan suara.

Ia pun meminta kedua tim sukses benar-benar memberikan ketenangan bagi warga ibukota.

"Jangan diciderai dengan kelakuan-kelakuan peraturan dan perundang-undangan berlaku," kata Zulkifli.

Ia mengingatkan kemenangan calon gubernur DKI Jakarta akan dinilai negatif bila dilakukan dengan menggunakan politik uang.

"Penyelenggara pemilu harus menyelenggarakan yang jujur dan adil, TNI dan Polri juga harus menghadirkan rasa aman kepada rakyat pada Pilkada nanti," kata Zulkifli.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan