Kasus Ahok
Puslabfor Bareskrim Sebut 4 Video Rekaman Ahok Tidak Ada Ditambah Atau Dikurangi
"Tidak ditemukan penambahan atau pengurangan frame. Artinya momen yang ada di sana benar adanya,"
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Adi Suhendi
lihat foto
Pool/M Luthfi Rahman
Terdakwa Dugaan Kasus Penistaan Agama yang juga Gubernur non Aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menghadiri sidang lanjutan ke-9 di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (07/02/2017). Sidang ke-9 tersebut menghadirkan 2 orang saksi fakta dari kepulauan seribu dan 1 orang saksi. (POOL/merdeka.com/M Luthfi Rahman)
Sementara bukti keempat berukuran 1,25 GB berdurasi 1 jam 48 menit dengan resolusi 1280 x 720 pixel.
Walau ukuran video tersebut berbeda-beda dan berbeda durasi, Muhammad Nuh mengatakan video-video tersebut tidak mengalami pengurangan atau penambahan frame.
Baca: Pengacara Yakin Keterangan Nelayan Kepulauan Seribu Akan Ringankan Ahok
Menurut Muhammad Nuh, metode yang digunakan adalah analisis frame demi frame.
"Kita tidak temukan adanya penyisipan ataupun pembuangan pengurangan frame. Jadi momen di sana yang adanya," ucapnya.
Menurut dia, bila ada frame yang hilang atau ditambahkan atau objek dihilangkan histrogram akan beraksi berbeda.
"Tidak normal berjalannya," kata lulusan Teknik Mesin Universitas Sriwijaya itu.
