Jumat, 3 Oktober 2025

Demo di Jakarta

Kapolda Metro Akan Keluarkan Maklumat Terkait Demo 4 November

Polda Metro Jaya melakukan upaya persuasif kepada tokoh-tokoh masyarakat dan koordinator pengunjuk rasa menjelang berlangsungnya aksi unjuk rasa.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan bersama Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksmana memantau ribuan orang dari Gerakan Masyarakat Jakarta yang berunjukrasa di depan Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (14/10/2016). TRIBUNNEWS.COM/TAUFIK ISMAIL 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Polda Metro Jaya melakukan upaya persuasif kepada tokoh-tokoh masyarakat dan koordinator pengunjuk rasa menjelang berlangsungnya aksi unjuk rasa akbar pada Jumat (4/11/2016).

Upaya 'jemput bola' ini dilakukan sebagai langkah mengantisipasi terjadi aksi anarkis saat berlangsung aksi unjuk rasa menyusul ucapan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, yang bermakna penistaan agama.

"Saat ini, kami juga mengambil langkah-langkah persuasif yaitu melakukan pendekatan-pendekatan kepada tokoh-tokoh masyarakat. Korlap-korlap yang akan turun ke demo nanti," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, Senin (31/10/2016).

Baca: Temui Prabowo, Jokowi Bantah Bahas Rencana Demo Besar-besaran 4 November

Baca: Selain Fadli Zon, Fahri Hamzah Juga Bakal Ikut Unjuk Rasa 4 November di Depan Istana

Baca: Fadli Zon: Presiden Jokowi Jangan Kabur, Temui Ulama Saat 4 November

Dia menjelaskan, jajaran Polda Metro Jaya akan berdiskusi bersama dengan tokoh-tokoh masyarakat dan koordinator pengunjuk rasa untuk menyamakan persepsi agar aksi itu berlangsung tertib.

"Kami akan duduk bersama dan bersinergi. Memberikan pengarahan apa yang boleh dan tidak termasuk pak Kapolda (Kapolda Metro Jaya) akan mengeluarkan maklumat terkait demo tersebut," kata dia.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved