Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Ahok Serahkan Aksi Unjuk Rasa 4 November kepada Aparat Keamanan

Ahok mengatakan, dia sudah memberikan klarifikasi ke Badan Reserse Kriminal Polri.

Editor: Johnson Simanjuntak
Dennis Destryawan/Tribunnews.com
Ahok 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi unjuk rasa mengkritik gaya kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta non-aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan digelar beberapa organisasi kemasyarakatan (ormas) pada Jumat, 4 November 2016.

Menanggapi adanya unjuk rasa itu, Ahok menyerahkannya kepada aparat keamanan.

Sebab, menurutnya, aksi yang dipicu karena dugaan penistaan agama sudah selesai.

Ahok mengatakan, dia sudah memberikan klarifikasi ke Badan Reserse Kriminal Polri.

"Saya kira itu bagian keamanan bukan tugas saya ya. Saya kira kasus sudah selesai. Kita udah minta maaf, kita sudah datang ke Bareskrim," ujar Ahok di Jakarta Selatan, Senin (31/10/2016).

Ahok mengimbau, bagi pihak yang tidak terima dengan pernyataannya saat di Kepulauan Seribu, bisa melaporkannya ke pihak kepolisian.

Terkait adanya aksi unjuk rasa, ucap Ahok, diharapkan tidak anarkistis.

"Silakan bagi pihak yang enggak suka juga punya pengacara, punya bagian hukum minta aja berita acara pemeriksaan ke penyedik Bareskrim. Buat apa merusak Jakarta gitu lho," kata Ahok.

Aksi unjuk rasa ini merupakan aksi lanjutan yang digelar pada Jumat (14/10/2016).

Saat itu, massa melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bareskrim dan Balai Kota DKI Jakarta.

Para pengunjuk rasa mengkritik gaya kepemimpinan Ahok.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved