Sabtu, 4 Oktober 2025

Aksi Terorisme di Tangerang

Penikaman Tiga Polisi, Sultan Mengaku Hanya Ingin Rebut Pistol untuk Tujuan Ini

Dalam rekaman video yang beredar, ditengarai setelah Sultan dilumpuhkan, pemuda ini mengaku hanya mengincar pistol.

Editor: Robertus Rimawan
Wartakota/ Istimewa
Pelaku penusukan polisi masih dirawat di IGD RS Polri, Kamis (20/10). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Sultan Azianzah (SA),  pelaku penusukan terhadap tiga anggota polisi di Pos Lalu Lintas Cikokol, Tangerang Kota, sudah mendapatkan perawatan di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Kamis (20/10/2016).

Dalam rekaman video yang beredar, ditengarai setelah Sultan dilumpuhkan, pemuda ini mengaku hanya mengincar pistol.

Sultan ingin mendapatkan pistol untuk membunuh 'Ansor Thogut'.

Sultan mengakui dia telah mencuri peluru milik kakaknya, yang ditemukan polisi

Kakak Sultan merupakan seorang anggota polisi.

"Iya. Saya ambil. Dia nggak tahu."

Penjelasan resmi polisi

"Pelaku sesaat setelah kejadian sudah diamankan. Sekarang dalam perawatan di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur," ucap Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Kamis (20/10/2016).

Mengenai identitas pelaku, Boy menuturkan usia SA tergolong masih muda yakni 22 tahun.

Pelaku pun tidak memiliki pekerjaan atau pengangguran.

‎"Pelaku masih tergolong muda, mudah-mudahan dia tidak kehabisan darah. Jadi nanti saat sembuh bisa digali lebih jauh soal motifnya," kata Boy Rafli Amar.

Mabes Polri langsung mendalami kaitan Sultan Azianzah dengan jaringan teroris.

Dugaannya pelaku penusukan terkait dengan organisasi yang juga pendukung ISIS.

"Dari aksinya ini, memang patut diduga pelaku ada hubungan dengan jaringan teroris. Perbuatannya ini sudah masuk dalam aksi teror," tegas Boy Rafli.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved