Lalulintas Ganjil Genap
Uji Coba Ganjil-genap, Transjakarta Tambah 20 Unit Bus
Seperti yang dikatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah.
"Evaluasi akan kami lakukan setiap pekan. Kami lihat kekurangan dan kelebihannya. Serta kebijakannya apa saja yang harus diambil," kata Syamsul yang turut hadir dalam rapat Komisi B tersebut.
Pasalnya, selama uji coba, pihaknya tidak akan memberikan sanksi. Hanya sebatas teguran dan sosialisasi kepada pelanggar.
"Kami akan dibantu oleh petugas Dishub. Tilang tidak akan kami lakukan. Kami hanya memberikan teguran, di setiap lampu merah nanti," katanya.
Angkutan Umum
Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, dalam rapat Komisi B itu juga meminta kepada Dishub, untuk meningkatkan pelayanan angkutan umum.
"Penerapan ganjil genap seharusnya turut dibarengi dengan peningkatan pelayanan angkutan umum. Jangan hanya pembatasan, dan memaksa orang untuk berpindah ke angkutan umum. Sementara angkutan umumnya masih belum memadai," katanya.
Sementara, untuk evaluasi, terhadap penerapan sistem itu juga segera dilakukan. Agar nantinya, bisa disimpulkan berguna tidaknya sistem tersebut.
"Evaluasi secara detil. Selain itu juga ketegasan hukum harus dijalani. Tujuannya kan masyarakat harus beralih ke angkutan umum. Nah, bereskan segera angkutan umumnya. Ceburkan saja ke laut bus-bus yang tidak layak," katanya. (Mohamad Yusuf)