Sabtu, 4 Oktober 2025

Para Pelaku Tancapkan Gagang Pacul ke Tubuh Saat Enno Masih Bernapas

"Korban dibekap pakai bantal sampai lemas. Setelah itu, tersangka memperkosa korban secara bergantian, baru membunuhnya dengan pacul," kata polisi.

Tribunnews.com/ Glery Lazuardi
Aparat kepolisian membawa pihak keluarga Enno Fariah dan barang bukti diduga terkait kasus pembunuhan karyawan Polyta Global Mandiri itu ke Mapolda Metro Jaya, Sabtu (15/5/2016) 

TRIBUNNEWS.COM - Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Ajun Komisaris Besar Sutarmo mengungkap pengakuan tiga tersangka yang membunuh Enno (29), perempuan yang tewas dengan pacul yang menancap di bagian tubuhnya, Jumat (13/5) lalu.

Ketiga tersangka yang dimaksud adalah RA (15), R (20), dan IP (24).

"Korban dibekap pakai bantal sampai lemas. Setelah itu, tersangka memperkosa korban secara bergantian, baru membunuhnya dengan pacul," kata Sutarmo, Senin (16/5/2016).

Ketika para tersangka berusaha membunuh dengan menancapkan pacul ke bagian tubuh korban, saat itu, EF masih dalam kondisi hidup.

Awalnya, tersangka mengaku ingin membunuh korban dengan pisau. Namun, karena yang didapati hanyalah pacul, maka benda itu yang akhirnya digunakan untuk membunuh Enno.

Dari ketiga tersangka, salah satunya, RA, disebut sebagai pacar dari Enno. RA masih duduk di bangku SMP.

Kasus ini masih ditangani oleh Polres Metro Tangerang bersama Polda Metro Jaya. Sutarmo memastikan, penanganan kasus Enno akan lebih hati-hati, karena melibatkan pelaku di bawah umur.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved