Pilgub DKI Jakarta
Bawaslu DKI Jakarta Bentuk Timsel Panwaslu untuk Pilkada 2017
Tim Seleksi Panitia Pengawas terdiri dari unsur akademisi, tokoh masyarakat, dan Bawaslu Republik Indonesia.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta telah membentuk Tim Seleksi untuk menjaring Panitia Pengawas pada Pilkada 2017 mendatang.
Ketua Bawaslu DKI Jakarta, Mimah Susanti, menyebutkan dalam Tim Seleksi Panitia Pengawas terdiri dari unsur akademisi, tokoh masyarakat, dan Bawaslu Republik Indonesia.
Mereka adalah Gun Gun Heryanto selaku wakil dari Bawaslu Republik Indonesia, Sukardi selaku akademisi, Sultonul Huda selaku tokoh masyarakat, Rikson Nababan selaku pegiat Pemilu, dan Lolly Suhenty selaku perwakilan perempuan.
"Tim seleksi ini diharapkan dapat bekerja secara independen dan diawasi oleh publik secara langsung," kata Mimah Susanti dalam konferensi pers di Cikini, Jakarta, Rabu (13/4/2016).
Mimah menjelaskan, kelima orang tersebut akan menjaring calon Panitia Pengawas Pilkada DKI Jakarta 2017 dari lima kota administrasi dan satu kabupaten di Ibukota Indonesia.
"Mereka diberi waktu kerja 48 hari untuk hasilkan enam calon dari tiap kota dan kabupaten," katanya.
Dari seluruh calon yang nantinya diajukan Tim Seleksi, Mimah menyebutkan Bawaslu Republik Indonesia akan memilih tiga orang sebagai pimpinan Panwaslu DKI Jakarta untuk Pilkada mendatang.
Ketua Tim Seleksi Panwaslu DKI Jakarta, Sultonul Hadi menyatakan pihaknya akan memulai pendaftaran pada 18 April 2016.
"Pendaftaran nanti berlangsung pada Sekretariat Bawaslu DKI Jakarta di Sunter," kata Sulton.