Selasa, 30 September 2025

Tarif Transjakarta Tak Mengikuti Turunnya Harga BBM

Namun demikian hal itu tidak diikuti dengan penurunan tarif bus Transjakarta yang masih sebesar Rp 3.500.

Editor: Hendra Gunawan
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Warga mencoba naik bus Feeder Transjakarta saat uji coba di Rusunawa Cibesel, Jakarta Timur, Minggu (17/1/2016). Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meluncurkan layanan bus Transjakarta gratis bagi penghuni rusun dengan rute Cibesel-PGC. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Terhitung mulai 1 April 2016 harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi tergantung jenisnya.

Namun demikian hal itu tidak diikuti dengan penurunan tarif bus Transjakarta yang masih sebesar Rp 3.500.

Direktur Utama PT Transjakarta, Budi Kaliwono mengatakan pihaknya tidak akan mengubah tarif tersebut meski harga BBM turun. Ia beralasan hal itu dilakukan karena subsidi dari Pemprov DKI Jakarta belum menutupi biaya operasional.

"Tidak turun, tetap Rp 3.500 karena cost kita jauh dari angka segitu namun ada subsidi dari Pemprov DKI," katanya di kantor PT Transjakarta, di Jalan Letjen Sutoyo, Jakarta Timur, Jumat (1/4/2016).

Menurut Budi, turunnya harga BBM membuat subsidi yang diterima PT Transjakarta juga mengalami penurunan. Namun demikian Budi tidak bisa menjelaskan secara detail berapa banyak subsidi yang diterima pasca penurunan harga BBM.

"Saya enggak tahu datanya namun yang pasti subsidi yang kita terima juga turun. Intinya bahan bakar menjadi salah satu parameter cost," ucapnya. (Junanto Hamonangan)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved