Transjakarta Tak Akan Berbenturan dengan Transjabodetabek
Transjakarta beroperasi mulai depan Kampus UI atau dari Terminal Depok lalu menyusuri Jalan Margonda Raya
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, Gandara Budiana menuturkan jika nantinya bus Transjakarta benar-benar beroperasi sampai ke Kota Depok atau bahkan beroperasi hingga Terminal Depok, dipastikan hal ini tidak akan berbenturan dengan rute bus Transjabodetabek.
Transjabodetabek jurusan Depok-PGC-Grogol yang sudah lebih dulu beroperasi sejak September 2015 lalu.
"Sebab jurusan dan rute yang akan ditempuh akan berbeda. Jadi tidak akan berbenturan rutenya atau saling berebut penumpang," kata Gandara, kepada Warta Kota, Kamis (7/1/2016).
Menurut Gandara, saat ini rute bus Transjabodetabek adalah melalui Terminal Depok ke Jalan Margonda lalu masuk ke Jalan Juanda, lalu Jalan Raya Bogor dan menuju halte bus Transjakarta Pusat Grosir Cililitan (PGC) di Jalan Sutoyo dan akhirnya menuju Grogol melalui Jalan MT Haryono dan Jalan Gatot Subroto.
Sementara jika memang akan dioperasikan masuk ke Depok maka bus Transjakarta beroperasi mulai depan Kampus UI atau dari Terminal Depok lalu menyusuri Jalan Margonda Raya, setelah itu ke Jalan Lenteng Agung, Jalan Pasar Minggu dan seterusnya.
"Jadi tujuan dan rute lintasannya berbeda. Hanya bersimpangan di Jalan Margonda beberapa ratus meter saja," kata Gandara.
Walaupun begitu, kata Gandara, masuk dan beroperasinya bus Transjakarta hingga ke Depok belum dapat dipastikan, karena pihaknya masih menunggu kajian dan koordinasi Badan Kerja Sama Pembangunan (BKSP) Jabodetabekjur.
Namun menurut Gandara, Kota Depok siap mendukung dan menyiapkan fasilitas pendukung jika nantinya bus Transjakarta dioperasikan masuk dan sampai ke wilayah Kota Depok, seperti yang direncanakan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama.
Sebab, kata Gandara, beroperasinya bus Transjakarta sampai ke Depok akan mempermudah mobilitas warga Depok ke Jakarta dan daerah lain seperti Tangerang atau Bekasi.
"Saya secara pribadi sangat senang jika bus Transjakarta masuk dan sampai ke Depok. Begitu juga pastinya masyarakat Depok. Sebab warga Depok akan makin banyak pilihan untuk transportasi massal yang nyaman dan aman," kata Gandara.
Menurut Gandara, segala persoalan dan kebutuhan untuk masuknya atau beroperasinya bus Transjakarta sampai ke Depok tengah dikaji oleh Badan Kerja Sama Pembangunan (BKSP) Jabodetabekjur.
"Kami juga akan koordinasikan masalah-masalah untuk merealisasikan itu dan fasilitas apa yang dibutuhkan di Depok, ke BKSP. Sebab ada juga orang kita di BKSP," kata Gandara.
Walaupun begitu kata Gandara sampai saat ini belum ada persiapan atau langkah apapun untuk penyiapan jaringan jalan atau pelebarannya guna pembuatan jalur Transjakarta hingga ke Depok. "Sebab kami menunggu kajian BKSP dan koordinasi mereka," kata Gandara.
Gandara menyebutkan rencana pengoperasian bus Transjakarta sampai ke Depok, sebenarnya pernah dibicarakan antara Pemkot Depok dengan Pemprov DKI, beberapa tahun lalu.
Saat itu, kata dia, yang dinilai paling mungkin dan realisitis, bus Transjakarta beroperasi sampai ke wilayah Beji, Depok atau tepatnya di kawasan Kampus Universitas Indonesia (UI) di Jalan Margonda Raya. (Budi Sam Law Malau)