Oknum Wartawan Aniaya Polisi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Tidak terima ditegur anggota Kepolisian, seorang oknum wartawan dari media online nekat melawan petugas. Tidak hanya membentak, pelaku pun menganiaya petugas hingga mengalami beberapa luka.

Peristiwa tersebut diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang, Kompol Mustaqim bermula saat pelaku yang diketahui bernama Hisbul Ridho (26) warga Perumahan Taman Raya Rajeg Blok J 17/7 Desa Mekarsari, Rajeg, Tangerang melintas di Perlintasan Kereta Api (KA) depan Polsub Sektor Palmerah, Gelora, Tanah Abang pada Selasa (4/1/2016) sekira pukul 19.00 WIB.

Pelaku yang diketahui melawan arus lalulintas itu pun kemudian diberhentikan oleh korban, Sulikan (36) selaku Anggota Patwal Ditlantas Polda Metro Jaya yang bertugas mengatur lalulintas di sekitar lokasi.

Dengan nada tegas, korban pun menegur pelaku yang diketahui terus melaju dan membalas teguran korban dengan makian.

Namun, tidak puas memaki dengan kata-kata kotor, lanjutnya, pelaku kemudian menyandarkan sepeda motor dan mendatangi korban.

Tanpa banyak kata, pelaku pun kemudian melontarkan pukulan ke arah kepala dan menendang kaki korban hingga akhirnya dilerai oleh rekan korban di lokasi kejadian.

"Karena melawan arah, pelaku ditegur keras oleh korban, 'Saudara tidak melihat rambu dilarang belok', tapi pelaku tidak terima hingga menganiaya petugas. Pelaku kita jerat Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dan Pasal 213 KUHP tentang Melawan Petugas," jelasnya.

Usai diamankan anggota, pria yang mengaku sebagai wartawan dari Jitunews.com itu pun diamankan ke Mapolsek Tanah Abang berikut barang bukti diantaranya, satu unit sepeda motor pelaku B3570NVJ dan Kartu Press Jitunews.com.

Sementara, korban yang mengalami luka pada bagian kaki, memar pada bagian rahang, telinga dan tangan itu pun dibawa ke klinik untuk menjalani perawatan. (Dwi Rizki)