Minggu, 5 Oktober 2025

Esrina Heran, Polisi Biarkan Orang Yang Keroyok Anaknya Hingga Tuli

Esrina menuturkan, pengeroyokan terhadap Hermansyah terjadi pada 15 Maret 2015 lalu di gerejanya

Editor: Hendra Gunawan
Tribun Jateng/Daniel Ari Purnomo
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG -- Esrina Pangaribuan (57) tengah gusar dengan aparat kepolisian. Ia tidak habis pikir karena Polsektro Serpong tidak menahan empat pria yang mengeroyok anaknya, Hermansyah Tampubolon (30) hingga telinga kirinya tuli.

"Telinga kiri anak saya sudah tuli pemanen. Kata dokter sudah tidak bisa disembuhkan lagi. Harus pakai alat bantu dengar," ujar Esrina saat dihubungi via telepon, Selasa (15/6/2015).

Esrina menuturkan, pengeroyokan terhadap Hermansyah terjadi pada 15 Maret 2015 lalu di gerejanya, di GBI WTC, Lengkong Karya, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.

"Yang mukulin anak saya sekuriti gereja dan tiga kawannya. Katanya gara-gara anak saya salah jalan, terus dia paksa anak saya putar balik. Padahal biasanya anak saya memang pakai jalur itu buat jemput saya," kata Esrina.

Gara-gara kejadian tersebut, Hermansyah mengalami pendarahan parah di telinga kirinya. Kepalanya juga bocor.

"Saya stress sekali pas lihat anak saya dipukulin. Suami saya baru meninggal dua hari sebelumnya, lalu lihat anak saya digituin kan rasanya sedih sekali," katanya.

Kejadian ini lantas dilaporkan ke Polsektro Serpong. Sang sekuriti yang berinisial A itu pun langsung ditangkap beberapa hari setelah kejadian.

Tidak dinyana, sang sekuriti langsung dibebaskan sehari setelah ditahan. Penahanannya ditangguhkan. Esrina pun kian nelangsa.

"Rupanya ada anggota Brimob yang inisialnya M menangguhkan penahanan sekuriti ini. Mereka masih saudara ipar," kata Esrina marah.

Hingga kini, Esrina pun masih terus menuntut keadilan. Ia juga sudah menyambangi Mabes Polri pada Senin (15/6) kemarin. Ia juga masih terus menyambangi Polsektro Serpong untuk menuntut kasus anaknya dimejahijaukan. "Pokoknya polisi harus tahan pemukul anak saya. Pelakunya harus dihukum," kata Esrina. (Banu Adikara)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved