Banyak yang Hilang dan Rusak, Warga Bekasi Takut Jemur Pakaian Dalam
Warga Kecamatan Bekasibarat, Jawa Barat khawatir karena pakaian dalam khusus wanita seperti celana dalam dan bra kerap hilang saat dijemur.
TRIBUNNEWS.COM, BEKAS - Warga Kampung Dua RT 08/15, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasibarat, Jawa Barat diselimuti rasa khawatir. Pasalnya, pakaian dalam khusus wanita seperti celana dalam dan bra kerap hilang saat dijemur. Bahkan di antaranya tidak hilang, namun justru dirusak oleh sosok misterius.
Saodah (60) salah seorang warga mengaku terkejut, begitu mengetahui bra yang dijemur di depan rumahnya telah terbelah dua. Padahal sehari sebelumnya atau saat hendak dijemur, bra miliknya masih utuh.
"Lihat nih, terbelah dua begini. Padahal pas saya jemur hari Kamis (5/2) lalu baik-baik aja," ujar Saodah saat ditemui di rumahnya pada Minggu (8/2/2015) siang.
Menurut Saodah, kejadian seperti ini sudah dua kali dialami oleh warga sekitar. Sebelumnya, beberapa pakaian dalam warga ada yang hilang dan rusak secara misterius. Dia pun, tidak mengetahui penyebab bra miliknya rusak. Namun sekilas, bra miliknya dipotong menggunakan gunting.
Senada diungkapkan oleh Een (38) warga lainnya. Een mengaku, celana dalamnya yang bagian belakang telah berlubang, usai dijemur di teras rumah. Selama 10 tahun tinggal di sana, baru kali ini ia mengalami kejadian seperti itu. Ia pun tak menduga, celana dalamnya bakal menjadi korban dari sosok misterius.
"Dulu-dulu sih nggak pernah rusak walau dijemur selama seharian. Akibat peristiwa ini, warga jadi resah takutnya celana dalamnya disalah gunain atau dibuat ilmu hitam," ujar Een.
Namun hal berbeda dialami oleh Dedeh (20) salah seorang gadis di Kampung Dua. Bra milik gadis berambut panjang ini telah hilang, usai dijemur di teras rumah. Padahal sehari sebelumnya, kancut itu masih tersemat di jemuran plastik depan rumahnya.
Senada diungkapkan oleh Een (38) warga lainnya. Een mengaku celana dalamnya yang bagian belakang telah berlubang, usai dijemur di teras rumah.
Selama 10 tahun tinggal di sana, baru kali ini ia mengalami kejadian seperti itu. Ia pun tak menduga, celana dalamnya bakal menjadi korban dari sosok misterius.
"Dulu-dulu sih nggak pernah rusak walau dijemur selama seharian. Akiba peristiwa ini, warga jadi resah takutnya celana dalamnya disalah gunain atau dibuat ilmu hitam," ujar Een.
Namun hal berbeda dialami oleh Dedeh (20) salah seorang gadis di Kampung Dua. Bra milik gadis berambut panjang ini telah hilang, usai dijemur di teras rumah. Padahal sehari sebelumnya, kancut itu masih tersemat di jemuran plastik depan rumahnya.
"Saya jadi takut bra hilang, nanti diapa-apain, tapi semoga aja dia hanya mencuri, bukan untuk kejahatan," kata Dedeh.