Rabu, 1 Oktober 2025

Ahok Gubernur DKI

Ahok Diajak Makan Bareng Megawati

pejabat Pemprov DKI Jakarta bersama yang lainnya bergiliran bersalaman dengan Ahok dan Veronica.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUN/DANY PERMANA
Basuki Tjahaja Purnama dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam sisa masa jabatan 2012-2017, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (19/11/2014). Basuki yang akrab disapa Ahok merupakan Gubernur ke tiga yang dilantik langsung oleh Presiden setelah Gubernur Ali Sadikin yang dilantik langsung oleh Presiden Soekarno pada tahun 1966, dan Sri Sultan Hamengku Buwono X yang dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Datang ke Balai Kota DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama langsung disambut sejumlah pegawai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sebelum pintu masuk sejumlah ibu-ibu berbaris di dekat pintu untuk memberikan selamat atas dilantiknya Ahok menjadi gubernur.

Pria yang akrab disapa Ahok tersebut langsung diarahkan ke ruang tengah. Ia bersama istrinya diarahkan berdiri di tempat yang sudah disediakan untuk menerima ucapan selamat.

Kemudian sejumlah pejabat Pemprov DKI Jakarta bersama yang lainnya bergiliran bersalaman dengan Ahok dan Veronica.

Setelah berjabat tangan dengan sejumlah pegawai Pemprov DKI, Ahok pun berbicara di depan media. Ia menjelaskan tentang pembicaraannya dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat pelantikan di istana negara.

Saat bersalaman usai pelantikan gubernur di Istana Negara, tampak Megawati berbicara dengan Ahok. Namun tidak ada pembicaraan khusus.

"Kita nggak ngomong soal Wagub (Wakil Gubernur). Kita cuma ngomong nanti malam mau rekaman bersama Bu Megawati," ungkap Ahok di Balai Kota, Rabu (19/11/2014).

Dikatakannya tidak ada pesan apapun dari Megawati saat berbincang usai pelantikan. Hanya mengajak makan malam bersama bareng presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

"Pesen mau ajak makan bareng Pak Presiden," ungkap Ahok.

Usai Ahok dilantik menjadi gubernur DKI Jakarta, jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta kosong. Mantan Bupati Belitung Timur tersebut masih merahasiakan nama yang akan menjadi pendampingnya memimpin ibu kota hingga 2017.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved