Idul Fitri 2014
Pemburu Tiket Tambahan di Stasiun Pasar Senen Kian Membludak
Pemburu tiket di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (26/7/2014), semakin banyak.
Laporan wartawan Warta Kota, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemburu tiket di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (26/7/2014), semakin banyak.
Berdasarkan pantauan Warta Kota, orang-orang tampak menanti di sebuah layar monitor penunjuk ketersediaan kursi di depan loket pembelian tiket.
Beberapa di antaranya sudah memegang formulir pemesanan tiket dan siap berlari ketika mendadak ada penambahan kursi kereta yang mereka inginkan.
"Saya mau ke Semarang. Ini dari tadi saya lihat Kereta Api (KA) Tawang Jaya dan KA Senja Utama Semarang," kata Budi Hermawan (40).
Dia mengaku sudah sejak pukul 12.00 WIB berada di Stasiun Pasar Senen. Bahkan, meski belum mengantongi tiket, dia nekat mengajak anak dan istrinya ikut ke stasiun.
Budi mengaku mendapat informasi bahwa kerap ada penambahan kursi pada sore hari. Selain Budi, masih ada sederet keluarga lain yang melakukan cara serupa.
Apa yang dilakukan Budi memang benar. Beberapa hari belakangan memang selalu ada tambahan tiket sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, tiket-tiket itu hanya diperuntukkan untuk kereta yang akan berangkat di hari sama.
Tambahan tiket kereta ini tak diumumkan luas oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI). Kalaupun ditanya, petugas hanya menjawab 'tak tahu' atau 'tak ada'. Makanya, mereka yang tahu hanya yang memperhatikan saja.
Bahkan, pada Jumat (25/7/2014) atau H-3, lagi-lagi tambahan kursi muncul pukul 16.00 WIB. Hari itu KA Senja Utama Semarang yang ditambahkan kursinya. Tercatat ada 37 kursi tambahan. Sampai berita ini turun masih ada 26 kursi tersisa.
Kereta ini akan berangkat pukul 19.45 WIB dari Stasiun Pasar Senen. Lalu tiba di Stasiun Tawang Semarang pukul 01.59 WIB.
Untuk mendapatkan tiket kursi tambahan ini, pemudik harus menunggu di depan layar monitor yang memberi informasi ketersediaan kursi. Sebaiknya saat menunggu pemudik sudah memegang formulir pemesanan tiket dan pulpen.
Begitu tambahan muncul, pemudik tinggal berlari ke loket yang dibuka untuk pembelian tiket. Dan bisa mengisi formulir sambil berbaris.